IKNPOS.ID – Banyak beredar kabar di sosial media soal Istana Garuda Ibu Kota Nusantara (IKN), yang disebut tak sesuai dengan rancangan awal. Salah satu yang paling disoroti netizen adalah warna hitam Garuda raksasa.
Deputi Bidang Pengendalian Pembangunan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Thomas Umbu Pati Tena Bolodadi menyebutkan, Istana Garuda IKN bakal berubah warna menjadi hijau dalam waktu dua tahun.
“Terkait dengan yang mengatakan bahwa Istana Garuda berwarna hitam, tidak usah khawatir, dua tahun oksidasi selesai akan menjadi hijau. Itu konsep green-nya IKN,” kata Thomas di Yogyakarta, Jumat 9 Agustus 2024.
Menurut dia, dua tahun merupakan durasi waktu yang dibutuhkan untuk proses oksidasi pada bangunan istana berdesain burung garuda tersebut. “Kalau tidak hijau saya mengundurkan diri,” lanjut Thomas.
Ia juga menjelaskan, bahwa apa yang disampaikan itu berdasar penuturan seniman I Nyoman Nuarta selaku desainer Istana Garuda.
“Pak Nyoman Nuarta sudah menyampaikan itu bahwa maksimal dua tahun mudah-mudahan warnanya berubah sesuai warna yang kita harapkan warna hijau,” ujarnya.
Meski mengaku tidak terlalu memahami soal seni maupun arsitektur, menurut Thomas, keberhasilan proses oksidasi setidaknya dapat dijumpai pada banyak patung di Indonesia, salah satunya patung kuda di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI).
“Best practice sudah ada. Bagaimana patung yang kita buat, contoh kita bilang patung kuda yang ada di Bundaran HI, kita lihat di media, kita baca semua ya, itu ada masanya oksidasi,” ujarnya.