IKNPOS.ID – Keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN) membuat sejumlah wilayah di Kalimantan Timur (Kaltim) bersiap untuk menjadi wilayah penyangga calon ibu kota Indonesia itu. Salah satunya adalah Kabupaten Mahakam Ulu (Pemkab Mahulu).
Pemkab Mahulu sedang melakukan kajian tentang pusat pertumbuhan wilayah baik terkait ekonomi dan lainnya, sebagai langkah mengambil peran sebagai daerah penyangga IKN.
“Kajian ini tentu bukan hanya menjadi ranah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), akan tetapi menjadi ranah organisasi perangkat daerah (OPD) lain secara sektoral,” ujar Sekretaris Kabupaten Mahulu Stephanus Madang di Ujoh Bilang, Kamis 22 Agustus 2024.
Misalnya Dinas Pertanian dapat memetakan pertumbuhan ekonomi baru sesuai dengan tugas dan fungsi serta kewenangan tentang apa yang harus diperbuat untuk mencukupi kebutuhan pangan sebagai daerah penyangga, begitu pula dengan OPD lain yang juga harus berbuat sesuai dengan kewenangan masing-masing.
“Pemkab Mahulu sangat berharap ke depan berbagai potensi yang tersebar di desa-desa terus digali dan disesuaikan dengan kearifan lokal. Setiap potensi yang ada bisa didorong sebagai pusat pertumbuhan baru dan berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Dalam kajian awal ini sekaligus untuk menyusun strategi tentang pertumbuhan dan perkembangan yang mungkin akan terjadi, termasuk kebijakan apa yang akan diambil ke depan, sehingga pada gilirannya bisa memposisikan Kabupaten Mahulu sebagai penyangga IKN.
Sebagai daerah penyangga, tentu banyak hal yang bisa dikembangkan, misalnya terkait kebutuhan bahan pangan Provinsi Kalimantan Timur yang secara umum masih didatangkan dari luar provinsi, sehingga Kabupaten Mahulu diharapkan bisa memberikan kontribusi tambahan bahan pangan.
Kemudian dari Dinas Pariwisata pun bisa berperan aktif dalam memetakan potensi wisata, baik wisata buatan, wisata alam, maupun wisata budaya, karena disadari bahwa setiap penduduk membutuhkan perjalanan wisata untuk menyegarkan pikiran.