IKNPOS.ID – Kawasan Jalan Tol Ibu Kota Nusantara (IKN) KKT Kariangau – Simpang Tempadung segmen 3B bakal difungsikan sebagai area persemaian atau nursery yang mampu menanam sebanyak 4.930 bibit pohon yang terdiri dari 100 jenis pohon endemik Jawa.
Program pegerjaan itu dipegang oleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) sebagai bagian dalam mewujudkan IKN sebagai Smart Forest City.
Nantinya, bibit tersebut akan dipelihara hingga siap untuk ditanam kembali di sepanjang ruas jalan tol IKN.
“WIKA mendorong agar pelaksanaan infrastruktur juga dibarengi dengan program penghijauan, sehingga konsep Smart Forest City dapat terealisasi sejak fase konstruksi,” kata Direktur Utama WIKA, Agung Budi Waskito dikutip Selasa, 2 Juli 2024.
Budi mengatakan, dari sebagai hasil dari persemaian pohon tersebut, 90 persen dari tanaman yang dipelihara telah ditanam pada lereng Jalan Tol IKN Segmen 3B sepanjang 6 Km.
Berbagai jenis pohon yang telah ditanam antara lain pohon Mahoni, Kenari, Angsana, Pule, Merbau, dan lainnya.
“Distribusi tanaman dilakukan dalam dua tahap dengan tujuan untuk mempertimbangkan kematangan lahan serta progres pembangunan pada masing-masing paket proyeknya,” ujarnya.
Budi menuturkan, bahwa program persemaian dan pendistribusian tanaman ini merupakan program kolaborasi Kementerian PUPR, Persatuan Purnawira TNI-Angkatan Darat (PPAD) dan Perusahaan-Perusahaan Pelaksana Konstruksi di IKN.
“Sebanyak 41.794 bibit tanaman akan didistribusikan pada sembilan paket proyek pekerjaan pembangunan infrastruktur IKN,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Jalan Tol Segmen 3B KKT Kariangau – Simpang Tempadung sendiri merupakan bagian dari Jaringan Jalan Tol Menunjang IKN di Provinsi Kalimantan Timur, yang akan menghubungkan antara wilayah Kota Balikpapan – Kabupaten Penajam Paser Utara.
Jalan tol ini membentang sepanjang 7,3 km dan diharapkan mampu memangkas waktu tempuh perjalanan dari Balikpapan menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, yang sebelumnya 2 jam menjadi 45 menit.