IKNPOS.ID – Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) tengah menetapkan sejumlah program strategis guna mempersiapkan diri sebagai kawasan penunjang Ibu Kota Nusantara (IKN).
Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), H. Zainal A mengatakan, bahwa salah satu fokus utamanya adalah peningkatan produktivitas pangan lokal.
“Kami sedang fokus pada pembenahan berbagai aspek untuk memastikan Kaltara dapat berfungsi optimal sebagai pintu masuk IKN,” kata Zainal kepada wartawan, dikutip Minggu 21 Juli 2024.
Zainal menambahkan, bahwa Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kaltara, saat ini tengah fokus berbenah, khususnya dalam peningkatan produksi tanaman pangan.
“Sejak tahun 2021 Pemprov Kaltara ditetapkan untuk membantu dalam penyediaan komoditas pangan, terutama beras, jagung, dan kedelai untuk di IKN,” ujarnya.
Sementar itu, Sekertaris Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kaltara, Diana Risawaty menambahkan, bahwa berbagai upaya dilakukan untuk mendukung hal ini, termasuk pengembangan luas tanam dan pengurangan alih fungsi lahan.
“Ini bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan lokal, tetapi juga untuk mendukung ketahanan pangan nasional,” kata Diana
Diana mengungkapkan, bahwa lahan pertanian di Kaltara, sering terjadi alih fungsi dari pertanian menjadi perkebunan.
Menurutnya, fenomena ini tidak bisa sepenuhnya dihindari karena petani mencari kehidupan yang lebih baik.
Untuk mengatasi masalah ini, baik Kementerian Pertanian, APBD Provinsi Kaltara, maupun dinas pertanian kabupaten/kota, bersama-sama memberikan bantuan berupa bibit benih padi unggul, pupuk bersubsidi, dan alat pendukung pertanian lainnya.
“Kami memiliki target untuk meningkatkan luas tanam dengan harapan ada peningkatan produksi. Oleh karena itu, kami bekerja sama dengan Dinas Pertanian Kabupaten/Kota. Peluang pasar untuk pangan masih ada,” pungkasnya.