IKNPOS.ID – Sejumlah negara di dunia tercatat pernah memindahkan ibu kota mereka. Salah satunya adalah Australia. Negara tetangga Indonesia itu kini memilih Canberra sebagai ibu kota mereka. Canberra terletak di antara dua kota besar Australia, yakni Sydney dan Melbourne.
Pada 2020, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pernah mengunjungi langsung Canberra. Dalam kunjungan itu, Presiden Jokowi mempelajari bagaimana konsep Canberra yang dibangun pada 1913 sebagai ibu kota baru Australia. Gambaran yang didapat dalam kunjungan itu jadi salah satu masukan dalam pembuatan konsep Ibu Kota Nusantara (IKN).
Menurut mantan Menteri Keuangan RI, Bambang Brodjonegoro, IKN punya potensi menjadi kota yang lebih unggul dibandingkan Canberra. Hal ini disebabkan IKN dibangun dengan konsep ramah lingkungan, sementara Canberra dinilai minim transportasi publik.
“Di IKN, kita punya peluang untuk membangun ibu kota yang jauh lebih bagus dibandingkan dengan Canberra. Dan terutama karena kita ingin menekankan pada kota yang ramah lingkungan, serta keberlanjutan wilayah perkotaan itu sendiri,” jelas Bambang dalam acara Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Badan Bank Tanah dengan PT Bank JTrust Indonesia Tbk (J Trust Bank) dan PT J Trust Consulting Indonesia, Rabu 26 Juni 2024.
Bambang menjelaskan, dari sisi transportasi publik, Canberra bukan contoh yang bagus. “Jadi saya pikir di Nusantara (IKN) kita punya kesempatan untuk membuat ibu kota yang lebih baik dibanding Canberra,” lanjut Bambang.
Pria yang juga menjabat sebagai Tenaga Ahli Bidang Ekonomi Badan Bank Tanah itu juga menjelaskan, konsep pembangunan IKN sebenarnya mirip dengan Canberra, di mana wilayah intinya sendiri terdiri atas wilayah pusat kota, yang sebagian besar terdiri dari kantor-kantor pemerintahan, termasuk gedung parlemen.
Bambang mengungkapkan, ide pembangunan Canberra mirip dengan IKN. Canberra adalah ibu kota yang dibangun dari scratch dari 0 waktu itu dan tidak ada apa-apa di sana.
“Tapi, setelah hampir 100 tahun, kini Canberra telah berfungsi dengan baik sebagai ibu kota. Karenanya, saya tidak khawatir jika IKN saat ini masih kosong. Sebab, saya yakin ke depannya IKN akan berkembang terus,” papar Bambang.