IKNPOS.ID – Pasar aset kripto memang dikenal sebagai salah satu instrumen investasi paling fluktuatif.
Banyak investor pemula terjebak dengan mindset mencari “timing terbaik” untuk masuk ke pasar, padahal kunci utama justru ada pada strategi yang disiplin dan berbasis data.
Hal ini diungkapkan oleh Chief Operating Officer Upbit Indonesia, Resna Raniadi, dalam pernyataannya, Kamis (2/10/2025).
“Disiplin dan analisis data jauh lebih penting bagi investor daripada sekadar mengejar momen,” ujar Resna, dikutip dari Antara.
Kenapa Disiplin Lebih Penting daripada Timing?
Dalam dunia investasi kripto, memahami pola historis memang bisa membantu. Data masa lalu kerap menunjukkan kecenderungan tertentu misalnya tren kenaikan harga menjelang akhir tahun.
Namun, hasil historis tersebut tidak bisa dijadikan jaminan. Pasar kripto tetap dipengaruhi oleh banyak faktor lain yang sifatnya dinamis.
Oleh karena itu, strategi investasi kripto yang sehat harus berlandaskan disiplin, analisis berbasis data, dan pengelolaan risiko, bukan sekadar insting atau mengikuti hype.
Faktor yang Mempengaruhi Pasar Kripto
Ada sejumlah faktor yang kerap menjadi pemicu naik-turunnya harga aset digital. Investor perlu memperhatikan hal-hal berikut:
- Pahami Pola Historis, Tapi Jangan Bergantung Penuh
Data historis memang bisa dijadikan referensi, tapi bukan patokan utama. Investor sebaiknya melihat pola tersebut sebagai panduan tambahan, bukan dasar utama keputusan. - Perhatikan Faktor Makro dan Event Blockchain
Suku bunga bank sentral, inflasi, hingga kebijakan moneter global bisa memengaruhi minat investor terhadap aset kripto. Selain itu, peristiwa penting seperti Bitcoin halving, peluncuran proyek baru, atau upgrade jaringan blockchain juga sering menjadi pemicu lonjakan harga. - Kelola Psikologi Pasar: Hindari FOMO dan FUD
Sentimen pasar sangat berpengaruh terhadap pergerakan harga. Investor disarankan untuk tidak terbawa emosi akibat fear of missing out (FOMO) atau fear, uncertainty, and doubt (FUD). Tetap rasional adalah kunci. - Gunakan Strategi Dollar Cost Averaging (DCA)
Strategi DCA, yaitu membeli kripto dengan nominal tetap secara rutin, terbukti efektif untuk mengurangi risiko salah momentum. Pendekatan ini juga membantu membangun portofolio lebih stabil dalam jangka panjang. - Gabungkan Analisis Historis dengan Sentimen Pasar
Investor bisa memanfaatkan kalender kripto untuk memantau event penting sekaligus memanfaatkan momen koreksi harga sebagai peluang masuk pasar. Perpaduan analisis data dan sentimen akan menghasilkan keputusan investasi yang lebih matang.
Kunci Sukses: Konsisten dan Jangka Panjang
Pada akhirnya, investasi kripto bukan soal siapa yang paling cepat masuk atau keluar, melainkan siapa yang mampu menjaga portofolio dengan strategi disiplin.