IKNPOS.ID – Pi Network (Pi Coin) kembali menjadi sorotan pasar kripto setelah mengalami penurunan tajam yang sempat menyeret harganya ke level terendah baru pekan ini. Meski begitu, aset digital ini dengan cepat memantul dan berhasil memangkas sebagian kerugian. Menariknya, alih-alih panik, banyak investor justru melihat momen ini sebagai peluang untuk masuk.
Harga Pi Network Terkini
Pada 25 September 2025, harga Pi Network tercatat di level $0,2773, turun sekitar 1,3% dalam 24 jam terakhir.
Rentang harga harian: $0,2763 – $0,289
Masih berada di bawah level psikologis $0,30
Kapitalisasi pasar: $2,27 miliar
Fully diluted valuation: $3,49 miliar
Volume perdagangan 24 jam: $60,15 juta
Dengan kurs dolar saat ini ($1 = Rp16.739), harga 1 Pi Coin setara sekitar Rp4.641.
Sinyal Masuknya Modal Baru
Mengutip laporan BeInCrypto (24/9), indikator Chaikin Money Flow (CMF) menunjukkan arus masuk modal yang cukup besar ke Pi Coin. Indikator ini bahkan menyentuh level tertinggi dalam tiga bulan terakhir, menandakan keyakinan kuat investor meski harga sempat anjlok.
Artinya, tekanan jual tidak membuat pasar ditinggalkan, melainkan mendorong investor menambah kepemilikan pada harga diskon. Fenomena ini memperlihatkan meningkatnya kepercayaan pasar terhadap potensi pemulihan Pi Coin.
Momentum Teknis: Peluang Rebound
Dari sisi teknikal, Relative Strength Index (RSI) turun ke bawah level 30 yang menandakan kondisi oversold. Secara historis, Pi Coin kerap berbalik arah saat memasuki zona ini. Jika pola tersebut berulang, peluang rebound dalam waktu dekat cukup terbuka.
Saat ini, Pi Coin diperdagangkan di level sekitar $0,282. Untuk memulai pemulihan yang berkelanjutan, harga perlu menembus dan mengubah resistance $0,286 menjadi support baru. Jika berhasil melewati level $0,300, kepercayaan pasar diyakini akan semakin menguat. Target resistance berikutnya berada di $0,334.
Risiko yang Perlu Diwaspadai
Meski peluang pemulihan terbuka, risiko tetap ada. Jika harga gagal bertahan di atas $0,260, Pi Coin berpotensi kembali turun ke level terendah sebelumnya di $0,230. Kondisi ini dapat menambah kerugian bagi investor yang masuk terlalu awal.