IKNPOS.ID – Acara TOKEN2049 yang digelar di Singapura pada 1–2 Oktober 2025 menjadi kesempatan besar bagi Pi Network untuk menunjukkan arah pertumbuhan mereka ke depan. Komunitas global Pi menantikan pidato utama pendiri Chengdiao Fan, yang diharapkan menghadirkan kejelasan soal roadmap, pembaruan jaringan, perkembangan Pi App Studio, hingga transparansi dana ventura senilai USD 100 juta.
Pi Network resmi menjadi sponsor emas di TOKEN2049. Dengan panggung internasional yang besar, tim inti (Pi Core Team) bisa menjalin koneksi dengan komunitas blockchain global sekaligus menyampaikan visi mereka soal utilitas nyata, pembangunan ekosistem, dan masa depan adopsi blockchain.
Upgrade Blockchain ke Versi 23
Pi baru saja meningkatkan testnet ke versi 22 dan tengah bersiap menuju versi 23. Pembaruan ini diharapkan meningkatkan stabilitas transaksi, kapasitas jaringan, dan keamanan mainnet.
Roadmap yang Lebih Jelas
Meski sudah memiliki lebih dari 100 juta pengguna, Pi Network belum merilis jadwal resmi peluncuran mainnet. Komunitas menantikan kepastian agar Pi bisa segera digunakan di marketplace dan terdaftar di bursa kripto besar.
Perkembangan Pi App Studio
Diluncurkan pada Pi2Day 2025, platform ini memungkinkan pembuatan aplikasi tanpa coding. Ribuan dApps telah dibuat, namun belum ada update signifikan sejak peluncurannya.
Transparansi Dana USD 100 Juta Pi Ventures
Dana ini ditujukan untuk mendukung startup dan bisnis berbasis Pi. Komunitas meminta laporan rinci agar penggunaan dana jelas dan hasilnya nyata.
Harga Pi Masih Tertekan
Saat ini, harga Pi Coin berada di kisaran USD 0,35, turun sekitar 90% dari level tertinggi USD 3,00. TOKEN2049 menjadi ajang penting untuk memulihkan kepercayaan investor sekaligus menghindari penurunan harga lebih lanjut.
Dengan sorotan besar di TOKEN2049, banyak pihak menilai hasil dari acara ini bisa menjadi titik balik bagi perjalanan Pi Network ke depan.