IKNPOS.ID – Industri kripto kembali dihebohkan dengan pengumuman terbaru dari Pi News mengenai peluncuran koin resmi milik superstar sepak bola, Cristiano Ronaldo. Coin yang dinamai CR7 Coin rencananya akan memasuki fase presale bulan ini. Dan dipastikan akan menghadirkan peluang investasi yang menarik sekaligus mengundang perhatian luas dari komunitas kripto dan penggemar Ronaldo di seluruh dunia.
Presale CR7 Coin menawarkan bonus 35% untuk setiap pembelian pada periode tertentu, sebuah strategi yang dirancang untuk mendorong partisipasi awal dari investor ritel maupun institusi. Saat ini, tersisa sekitar 18 juta koin dari total presale yang direncanakan.
Dalam konteks pasar kripto, jumlah yang terbatas ini dapat menciptakan tekanan permintaan tinggi, sehingga berpotensi mendorong harga koin secara cepat jika banyak investor yang membeli bersamaan.
Related Post
Para analis memperingatkan bahwa fenomena reselling atau penjualan kembali koin oleh pihak-pihak tertentu bisa mempengaruhi volatilitas harga. Seiring meningkatnya minat, harga CR7 Coin kemungkinan akan mengalami fluktuasi tajam dalam jangka pendek, sehingga investor disarankan untuk memahami strategi risiko dan mempertimbangkan likuiditas pasar sebelum melakukan pembelian.
Peluncuran koin yang dikaitkan dengan figur publik sebesar Cristiano Ronaldo memberikan keuntungan promosi yang signifikan. Sejarah pasar kripto menunjukkan bahwa keterlibatan selebritas dapat menarik perhatian media, memperluas basis pengguna, dan meningkatkan volume perdagangan awal.
Namun, faktor fundamental proyek, seperti teknologi, utilitas koin, keamanan smart contract, dan roadmap pengembangan, tetap menjadi penentu utama nilai jangka panjang.
Presale CR7 Coin juga dilengkapi dengan saluran komunikasi resmi melalui Telegram, memungkinkan investor dan penggemar untuk memperoleh informasi terbaru, pengumuman bonus, dan panduan partisipasi.
Transparansi dan aksesibilitas informasi menjadi kunci agar para peserta presale dapat membuat keputusan yang tepat dan mengurangi risiko kesalahan investasi.
Terverifikasi Dewan Pers