IKNPOS.ID – Pi Network, proyek kripto yang dianggap kontroversial akan menjadi Sponsor Emas acara TOKEN2049 di Singapura, yang berlangsung 1-2 Oktober.
Selain itu, Dr. Chengdiao Fan – salah satu pendiri Pi Network – akan menjadi pembicara di konferensi tersebut.
Tim Pi Network berharap bahwa tindakan-tindakan yang disebutkan di atas akan meningkatkan visibilitas proyek.
Related Post
Dan juga menandakan niatnya untuk terlibat dengan komunitas Web3 global.
Terakhir, keikutsertaan Dr. Fan sebagai pembicara memberikan kesempatan untuk menguraikan “perspektif entitas tentang utilitas dunia nyata, pembangunan komunitas, dan masa depan adopsi blockchain yang lebih luas.”
TOKEN2409 adalah salah satu acara kripto terbesar dan mempertemukan ribuan pelaku utama di dunia kripto.
Termasuk juga para pendiri, investor, pengembang, dan media.
Lebih dari 25.000 peserta diperkirakan akan hadir tahun ini, sementara jumlah total pembicara akan mencapai sekitar 300 orang.
Ini bukan pertama kalinya perwakilan Pi Network menjadi sorotan di konferensi kripto global.
Awal tahun ini, salah satu pendiri, Nicolas Kokkalis, menyampaikan pidato di hadapan hadirin di acara Consensus di Toronto, Kanada.
Prospek Harga Pi Network
Berita tentang partisipasi Dr. Fan dalam TOKEN2409 di Singapura belum berhasil mendorong reli harga token asli Pi Network.
Meskipun sempat bangkit kembali menjelang akhir Agustus, harga token ini masih berada di zona merah secara bulanan dan saat ini bernilai sekitar $0,34 (menurut data CoinGecko).
Beberapa hari yang lalu, seorang pengguna X menyatakan bahwa PI bertahan tepat di atas level support rapuh di $0,344.
Ini dengan asumsi bahwa penurunan di bawahnya dapat membuka peluang menuju level terendah baru.
Pembukaan token yang akan datang dalam dua minggu ke depan juga dapat berdampak negatif terhadap valuasi.
Data menunjukkan bahwa 21 September akan menjadi hari rekor di mana lebih dari 13 juta PI akan dibebaskan.
Ini akan memberi orang kesempatan untuk melepas aset yang telah lama mereka tunggu.
Terverifikasi Dewan Pers