IKNPOS.ID – Salah satu kebiasaan umum para pengendara mobil di Indonesia saat cuaca sedang panas, adalah langsung menyalakan AC (air conditioner) dalam posisi paling dingin dan blower maksimal.
Tapi pertanyaannya, apakah kebiasaan ini bisa bikin AC cepat panas au justru langkah ini membuat AC mobil jadi rusak?
Jawabannya tidak sepenuhnya benar. Justru sebaliknya, menyalakan AC dalam mode maksimal bisa jadi cara paling efektif untuk menurunkan suhu kabin mobil yang baru saja dijemur di bawah terik matahari.
Blower Kencang di Awal Bantu Kabin Cepat Dingin
Langkah awal menyalakan blower dengan kecepatan tinggi ternyata punya tujuan jelas, menyebarkan udara dingin lebih cepat dan mendorong keluar udara panas yang terperangkap di dalam mobil.
Setelah suhu kabin mulai turun, pengemudi bisa menyesuaikan kembali suhu dan kecepatan blower sesuai kenyamanan.
Banyak yang mengira, menyetel suhu ke posisi paling dingin akan membebani sistem pendingin. Padahal, AC mobil zaman sekarang sudah didesain canggih dan tahan banting.
Sistem termostat modern mampu menangani beban kerja tinggi, terutama di awal mobil baru saja dinyalakan dalam kondisi kabin panas.
Tips Tambahan: Buka Jendela Dulu
Meski menyalakan AC langsung ke mode full itu aman, tetap disarankan satu hal sederhana, yakni buka jendela selama beberapa detik sebelum menyalakan AC.
Langkah Ini bertujuan untuk membuang udara panas yang terperangkap di dalam kabin, jadi kinerja AC nggak terlalu berat di awal, ketika membuat kabin mobil dingin.
Jadi kamu gak perlu pusing lagi sekarang ketika baru saja menyalakan mobil, kini bisa mengikuti beberapa rekomendasi di atas dengan baik