IKNPOS.ID – Pi2Day 2025, yang berlangsung pada 28 Juni (2π ≈ 6.28), kembali menjadi momen penting untuk Pi Network.
Core Team mengumumkan 7 pembaruan besar untuk memperluas utilitas ekosistem, memberdayakan pengguna, dan mendorong kesiapan Mainnet menuju ekosistem Web3 yang matang.
1. Pi App Studio: Bikin Aplikasi Tanpa Coding, Cukup Pake Bahasa Alami
Core Team merilis AI-powered no-code app builder bernama Pi App Studio. Tools ini memungkinkan pengguna bikin chatbot topik-spesifik atau aplikasi berbasis teks, tanpa coding, langsung melalui Pi Browser di Mainnet. Terdiri dari dua fitur: chatbot builder dan open-ended app builder (beta).
2. Ecosystem Directory Staking: Promosi Aplikasi Berdasarkan Komunitas
Pi meluncurkan sistem staking baru yang disebut Directory Staking. Pengguna bisa staking PI pada dApp pilihan mereka, meningkatkan visibilitas aplikasi di Pi Browser menggantikan iklan pakai algoritma komunitas.
3. KYC & Mainnet Migration: 500.000+ Pioneer Terbuka Aksesnya
Update KYC dan migrasi Mainnet berhasil membuka akses bagi lebih dari 500 ribu pioneer tambahan, total 13,7 juta Pioneers telah finishing KYC dan bisa pakai aplikasi secara penuh.
Ini mengurangi hambatan sistem dan memperbaiki pengalaman onboarding.
4. Node Desktop 0.5.2 & Halaman Ranking Node
Versi desktop Node baru Pi Desktop 0.5.2 hadir dengan UI lebih rapi, ukuran jendela bisa diubah, keamanan diperkuat, dan fitur tampilan public key untuk identifikasi node.
Pi Blockexplorer juga menampilkan top 5.000 node, diurut dari uptime dan kinerja data segar tiap hari.
5. Integrasi Onramper di Pi Wallet
Fitur fiat on-ramp terpadu hadir lewat integrasi Onramper, memungkinkan pembelian Pi lewat mata uang fiat (tergantung wilayah) langsung dari Pi Wallet tanpa perlu bursa eksternal. Dirilis minggu pertama Juli.
6. Perpanjangan Lelang .pi Domain Hingga 30 September 2025
Deadline lelang domain Pi (.pi Domains) diperpanjang hingga 30 September 2025, memberi waktu lebih banyak bagi pengembang untuk membangun aplikasi dan memilih domain yang sesuai.