IKNPOS.ID – Harga Pi Network (PI) kembali menunjukkan pergerakan melemah. Hingga siang kemarin, token berbasis komunitas yang banyak dibicarakan ini diperdagangkan di harga $0,5593, mencatatkan penurunan 3,35% dalam sehari terakhir.
Ini menandai kelanjutan dari tren bearish yang masih mendominasi grafik jangka pendek maupun menengah.
Apa yang Terjadi dengan Harga Pi Network Hari Ini?
Dalam 24 jam terakhir, harga Pi Coin terus bergerak di bawah Exponential Moving Averages (EMA) penting seperti EMA 20, 50, 100, dan 200 menunjukkan hilangnya kontrol dari pihak pembeli.
Related Post
Ditambah lagi, posisi harga saat ini berada di bawah garis tengah Bollinger Bands, memperkuat sinyal bahwa tekanan turun masih sangat dominan.
Tekanan ini tidak datang tiba-tiba. Dalam beberapa hari terakhir, grafik kerangka waktu 30 menit dan 4 jam memperlihatkan pergerakan dalam saluran Fibonacci yang menurun.
Setiap upaya rebound gagal menembus level resistance penting di $0,568, yang merupakan posisi VWAP (Volume Weighted Average Price) saat ini.
Level-level resistance minor di $0,576 dan $0,569 pun belum mampu ditembus, mengisyaratkan lemahnya minat beli dalam jangka pendek.
Analisis Teknikal Pi Coin: Indikator Momentum Masih Lemah
Sejumlah indikator teknikal menunjukkan bahwa pasar Pi Network masih dalam kondisi tertekan:
- RSI (Relative Strength Index) berada di level 30,84 pada grafik 30 menit mengindikasikan kondisi oversold namun tanpa konfirmasi divergensi bullish. Ini membuat potensi rebound masih sangat terbatas.
- MACD (Moving Average Convergence Divergence) masih negatif dalam garis sinyal dan garis utama belum menunjukkan tanda-tanda persilangan ke atas, artinya tren turun masih solid.
- Vortex Indicator (VI) memperkuat sinyal bearish. Garis merah VI+ di 1,2430 tetap di atas VI− (0,7084), menunjukkan dominasi penuh dari penjual.
- Parabolic SAR pun konsisten mencetak titik-titik di atas harga indikasi kuat bahwa tren turun masih berlangsung di grafik intraday dan 4 jam.
Volume dan Volatilitas: Tidak Ada Tanda Akumulasi
Sinyal dari indikator berbasis volume pun tak kalah negatif:
On-Balance Volume (OBV) terus mencetak tren menurun, menunjukkan tidak adanya akumulasi signifikan dari pasar.
BBP (Bull Bear Power) berada di –0,0122, sinyal dominasi bear yang mendorong harga Pi di bawah zona normal.
Chaikin Money Flow (CMF) anjlok ke –0,40, angka yang sangat bearish, menunjukkan kapital keluar jauh lebih banyak dibanding masuk. Ini menjadi sinyal kuat bahwa banyak investor memilih untuk keluar daripada menambah posisi.
Terverifikasi Dewan Pers