IKNPOS.ID – Konsep Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) beserta visi dan misinya memang perlu terus diinformasikan pada berbagai lapisan masyarakat. Sebagai calon ibu kota baru Indonesia, IKN menyimpan banyak potensi yang bisa dimanfaatkan oleh generasi di masa mendatang.
Untuk terus menginformasikan segala hal terkait IKN, Otorita IKN ikut berpartisipasi pada kegiatan Joint Working Group (JWG) Indonesia-France 2024. Event ini digelar selama 2 hari di Universitas Negeri Surabaya, 3-4 Juli 2024 dan dihadiri oleh 600 peserta, dengan sekitar 65 universitas ikut andil di dalam pameran.
Menurut Direktur Pelayanan Dasar Otorita IKN, Suwito, keikutsertaan Otorita IKN pada agenda ini adalah untuk memperkenalkan IKN lebih dekat kepada masyarakat. Selain itu juga untuk mengajak generasi muda agar ikut andil dalam pembangunan.
“Joint Working Group Indonesia-France 2024 ini selain mempererat hubungan bilateral antara kedua pihak, juga menampilkan inovasi-inovasi pada sektor pendidikan dan teknologi,” jelas Suwito.
“Saya kira, Nusantara yang saat ini sedang mengembangkan konsep pendidikan, maka berbagai inovasi pendidikan yang dikenalkan pada kegiatan ini dapat menjadi salah satu masukan untuk menjadi dasar pengembangan pendidikan di Nusantara nantinya,” lanjutnya.
Suwito juga berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif pada konsep pengembangan pendidikan di IKN ke depan. Antusiasme masyarakat terhadap IKN ditunjukkan dengan total hampir 100 orang berkunjung ke booth IKN untuk mengetahui perkembangan pembangunan dan melontarkan berbagai pertanyaan seputar IKN.
“Adanya stand Nusantara di sini sangat membantu kami, terutama mahasiswa untuk terpapar informasi yang aktual, langsung dari sumbernya. Apalagi bisa langsung tanya-tanya juga, karena kami ingin tahu banyak tentang Nusantara,” ungkap Sarah salah satu mahasiswa yang berkunjung.
Diharapkan melalui keikutsertaan Otorita IKN dalam JWG Indonesia-France 2024 ini dapat memberikan dampak positif bagi khalayak ramai terutama di kalangan mahasiswa.
Terverifikasi Dewan Pers