IKNPOS.ID – Angin segar dari dunia crypto! Kabar terbaru dari jagat Web3 datang dari Pi Network, proyek berbasis mining mobile yang makin hari makin menunjukkan taringnya.
Kini, Pi Network dikabarkan bakal terhubung langsung ke blockchain Ethereum, membuka jalan baru untuk pembayaran on-chain yang cepat, aman, dan efisien.
Kabar gembira ini dibocorkan oleh Brian Christian Alexander, salah satu pendukung setia Pi Network.
Dalam pernyataannya, ia menyebut bahwa pengembang aplikasi di ekosistem Pi akan segera bisa menghubungkan dompet ERC-20 untuk menerima pembayaran menggunakan stablecoin populer seperti USDT dan USDC.
Langkah ini disebut sebagai cara Pi “menghubungkan Web3 dengan kekuatan Ethereum.”
Integrasi Pi dan Ethereum, Langkah Besar Menuju Masa Depan Web3
Integrasi ini datang setelah pengumuman dari Chainlink pada 12 April lalu, yang menambahkan Pi Network ke dalam 22 data feed terdesentralisasi terbaru mereka.
Artinya, sekarang harga token Pi tersedia secara real-time lewat Chainlink bikin proyek-proyek lain bisa mengakses data harga PI secara langsung dari blockchain.
Langkah ini disambut antusias oleh komunitas Pi. Meski token PI sudah bisa diperdagangkan di sejumlah bursa seperti OKX, Gate.io, dan Bitget, banyak pihak melihat langkah ini sebagai batu loncatan menuju listing Binance impian para pionir yang selama ini menambang PI lewat aplikasi.
Dari Eksperimen Mobile Mining ke Proyek Serius
Buat yang belum tahu, Pi Network awalnya hanya proyek iseng mining dari ponsel.
Tapi sekarang? Proyek ini sudah menjelma jadi pemain serius di ekosistem kripto. Dalam seminggu terakhir saja, nilai token PI naik 36%, menunjukkan tren bullish yang cukup solid.
Menariknya lagi, muncul spekulasi soal kemungkinan token burn PI dalam waktu dekat.
Ini bisa jadi kabar baik karena pembakaran token bisa mengurangi pasokan yang beredar dan menahan inflasi akibat mining dan unlock token yang terus berjalan.
Waspadai Koreksi Jangka Pendek
Saat artikel ini ditulis, token PI diperdagangkan di kisaran $0,75, mendekati level resistance penting.
Di grafik 4 jam, indikator RSI sudah berada di angka 66 artinya ada momentum bullish, tapi juga mulai mendekati area jenuh beli. Kalau RSI naik lagi, bisa saja muncul koreksi harga dalam waktu dekat.
Bollinger Bands juga mulai melebar, dan harga PI sudah mendekati band atas. Kalau berhasil tembus ke atas $0,80, ada peluang besar harga lanjut rally menuju $1.
Tapi kalau gagal, garis tengah band di sekitar $0,62 akan jadi support pertama yang diuji.
MACD masih menunjukkan sinyal bullish, tapi histogram mulai datar. Ini bisa jadi sinyal bahwa pasar sedang konsolidasi dulu sebelum ambil arah baru.
Kalau tiba-tiba bearish mengambil alih, harga PI bisa saja turun ke kisaran $0,60–$0,62.