IKNPOS.ID – Pi Network mencoba pulih dari kerugian besar, setelah harganya terus merosot akibat aksi jual. Hari ini, Pi Coin diperdagangkan pada harga $1,17, turun 31% dalam sepekan terakhir. Jika berhasil rebound, Pi bakal tembus $2.
Pi Network sedang menguji level support penting dan saat ini harganya berada di bawah level resistance peting di $1,20.
Pi Coin, aset digital yang telah menarik perhatian di dunia mata uang kripto, Namun saat ini sedang mengalami kemerosotan dan mencoba pulih dari kerugian besar.
Koin tersebut telah mengalami pukulan besar, turun 31% dalam seminggu terakhir, dan sekarang sedang menguji level support penting.
Pergerakan harga dalam beberapa hari mendatang kemungkinan akan menentukan arah pergerakan koin di masa mendatang.
Harga Pi bakal tembus $2 jika rebound
Ada dua kemungkinan nasib Pi Coin ke depan, bisa rebound atau juga penurunan.
Rebound, jika Pi Coin berhasil menembus di atas $1,20 dan mempertahankan momentum, maka akan mengalami pergerakan naik menuju $1,40 atau bahkan $2. Ini akan menawarkan secercah harapan bagi investor.
Penurunan, jika Pi Coin gagal mempertahankan posisinya saat ini, harganya bisa turun hingga sekitar $1,05–$1,02.
Harga Pi Coin anjlok akibat keputusan Binance
Bursa mata uang kripto global Binance baru-baru ini membuat keputusan yang memperburuk masa depan koin tersebut yang tidak pasti.
Keputusan tersebut menambah kesulitan Pi Coin untuk berkembang.
Binance, menerapkan “Vote to List”, namun mengecualikan Pi Network dari kampanye terbarunya, Hal ini memungkinkan pengguna untuk memilih proyek mana dari sembilan proyek yang masuk nominasi terdaftarkan pada platform tersebut.
Keputusan untuk tidak menyertakan Pi Network telah menimbulkan kecurigaan, karena banyak orang di komunitas kripto telah memperkirakan token tersebut akan menjadi bagian dari kampanye.
Dalam pernyataan resminya, Binance menjelaskan bahwa inisiatif “Vote to List” fokus secara eksklusif pada proyek-proyek yang dibangun di BNB Smart Chain, yang secara efektif menyingkirkan Pi Coin dari persamaan.
Terverifikasi Dewan Pers