IKNPOS.ID – Melalui Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), pemerintah terus melakukan promosi investasi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim).
Langkah ini dilakukan agar pembangunan di wilayah tersebut terus berlanjut. Meski begitu, komitmen Presiden Prabowo Subianto juga tidak kalah pentingnya.
Direktur Eksekutif Center of Reform on Economic Score Indonesia, Muhammad Faisal menilai, komitmen Presiden Prabowo terhadap IKN penting bagi kelangsungan proyek ini.
“Pembangunannya sudah kelihatan dan memang perlu diteruskan,” kata Faisal saat berbincang bersama PRO3 RRI, Selasa, 11 Februari 2025.
Faisal menekankan, alokasi anggaran harus tetap tersedia agar proyek IKN dapat berlanjut. Ia menyebut, masih banyak infrastruktur dasar yang perlu dibangun.
Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) sendiri telah membantah kabar yang menyebutkan bahwa pembangunan IKN terhenti dan para pekerja akan dipulangkan ke daerah asal masing-masing imbas dari adanya efisiensi anggaran.
Juru Bicara OIKN sekaligus Staf Khusus Kepala OIKN Bidang Komunikasi Publik, Troy Pantouw menegaskan bahwa program pembangunan IKN tetap berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
“Program pembangunan IKN tahap dua (tahun 2025-2029) ditujukan untuk menyiapkan sarana dan prasarana dengan target menjadikan Nusantara sebagai Ibu Kota Politik Republik Indonesia pada 2028,” kata Troy.