IKNPOS.ID – Harga Pi Network (PI) pada minggu kedua Februari 2025, masih jadi sorotan. Berdasarkan update data terbaru dari CoinGecko pada 10 Februari 2025 pukul 19:08 WIB, nilai 1 Pi Network mencapai USD 47,83 atau setara dengan Rp 782.108.
Dalam 24 jam terakhir, harga Pi Network bergerak di kisaran USD 43,66 hingga USD 49,40, dengan volume transaksi harian mencapai USD 256.212 atau sekitar Rp 4,18 miliar.
Meskipun menunjukkan kenaikan signifikan, harga ini masih bersifat spekulatif karena Pi Network belum meluncurkan mainnet secara resmi.
Nilai yang tercantum adalah IOU (I Owe You), yang berarti hanya berdasarkan perjanjian spekulatif antar pengguna dan belum didukung oleh perdagangan di bursa resmi.
Kenaikan Harga Pi Network
Pada 10 Februari 2025, harga Pi Network mengalami kenaikan 5,7 %, dari hari sebelumnya USD 44.85 menjadi USD 49.42. Kenaikan ini didukung volume perdagangan harian yang mencapai USD 229.988 atau sekitar Rp 3,76 miliar.
Faktor Pendorong Kenaikan:
- Minat pasar yang meningkat terhadap Pi Network.
- Ekspektasi peluncuran mainnet di kuartal pertama 2025.
- Proses verifikasi KYC yang telah mencapai 10 juta pengguna.
Perlu dicatat, harga Pi Network saat ini masih bersifat IOU dan belum dapat diperdagangkan di semua bursa. Investor disarankan untuk melakukan riset mendalam (DYOR) sebelum mengambil keputusan investasi.
Berapa Nilai 1.000 Pi Network dalam Rupiah?
Dengan harga 1 Pi Network per 10 Februari 2025 sebesar USD 47,83 atau setara Rp 782.108. Artinya nilai 1.000 Pi Network setara dengan Rp 783.244.200.
Namun, penting untuk diingat harga ini bisa berubah seiring dengan perkembangan mainnet dan kondisi pasar.
Dampak Penundaan Mainnet
Peluncuran mainnet Pi Network yang semula dijadwalkan pada awal 2025 kembali tertunda hingga 28 Februari 2025. Penundaan ini memicu kekecewaan di kalangan pengguna, terutama karena telah terjadi beberapa kali penundaan sebelumnya.
Alasan Penundaan:
- Kurangnya Aplikasi Terdesentralisasi (dApps): Pi Network menargetkan setidaknya 100 dApps sebelum mainnet diluncurkan. Saat ini, hanya 80-85 dApps yang tersedia.
- Proses KYC yang Masih Berlangsung: Meskipun 10 juta pengguna telah lolos KYC, masih ada jutaan pengguna yang belum menyelesaikan proses ini.
- Faktor Regulasi: Pi Network perlu memastikan kepatuhan terhadap regulasi di berbagai negara sebelum mainnet diluncurkan.
Dampak Penundaan:
- Meningkatnya ketidakpastian di pasar.
- Potensi penurunan kepercayaan pengguna.
- Penundaan listing Pi Coin di bursa utama seperti Binance dan OKX.
Proses KYC Pi Network: Langkah Menuju Mainnet
Pi Network telah berhasil memverifikasi 10 juta pengguna melalui proses Know Your Customer (KYC). Proses ini merupakan langkah penting untuk memastikan keamanan dan kredibilitas ekosistem Pi Network.
Tips untuk Pengguna:
- Segera selesaikan proses KYC untuk menghindari kehilangan akses ke kepemilikan Pi.
- Pastikan hanya mengikuti akun resmi Pi Network untuk menghindari informasi yang salah.
Prediksi Harga Pasca Peluncuran Mainnet
Meskipun harga Pi Network saat ini masih spekulatif, banyak analis memprediksi kenaikan signifikan setelah mainnet diluncurkan. Beberapa faktor yang akan memengaruhi harga antara lain:
- Adopsi Massal: Semakin banyak pengguna yang bergabung, semakin tinggi permintaan terhadap Pi Coin.
- Listing di Bursa Utama: Peluncuran mainnet akan membuka peluang listing Pi Coin di bursa besar seperti Binance dan OKX.
- Pengembangan Ekosistem: Keberhasilan Pi Network dalam membangun ekosistem dApps akan menjadi kunci keberlanjutan proyek ini.
Rekomendasi untuk Investor dan Pengguna
- Lakukan Riset Mendalam: Jangan terburu-buru mengambil keputusan investasi tanpa memahami risiko dan potensi Pi Network.
- Selesaikan Proses KYC: Pastikan Anda telah memverifikasi identitas untuk menghindari masalah di masa depan.
- Pantau Perkembangan Mainnet: Ikuti update resmi dari Pi Core Team untuk informasi terkini.
- Hindari Spekulasi Berlebihan: Harga IOU saat ini belum mencerminkan nilai sebenarnya dari Pi Coin.
Pi Network terus menunjukkan potensi besar dengan kenaikan harga dan perkembangan ekosistem yang signifikan.
Terverifikasi Dewan Pers