IKNPOS.ID – Progres pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim) terus menunjukkan kemajuan signifikan. Hingga kini, pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN berjalan sesuai rencana, dengan infrastruktur eksekutif hampir rampung dan direncanakan fungsional pada awal 2025.
Dari 109 paket pembangunan dari APBN yang terkontrak mulai 2020 hingga 2024, progres pembangunan di IKN sudah mencapai 61,7 persen. Beberapa investasi swasta telah selesai dan mulai beroperasi, seperti Hotel Nusantara dengan 191 kamar, Rumah Sakit Mayapada dengan 200 bed layanan patologi, serta Rumah Sakit Hermina Nusantara yang menyediakan 200 bed layanan gawat darurat.
Rumah Sakit Hermina Nusantara, yang berada di KIPP IKN diresmikan pada Jumat 11 Oktober 2024. Kala itu, Presiden Ke-7 RI, Joko Widodo mengapresiasi kecepatan pembangunan rumah sakit tersebut, sehingga saat ini rumah sakit sudah beroperasi dan menerima pasien.
Rumah Sakit Hermina Nusantara menjadi salah satu fasilitas penting yang diharapkan mampu menjawab kebutuhan para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan segera dipindahkan ke IKN.
Manajemen RS Hermina Nusantara sendiri mengaku telah menerima cukup banyak pasien sejak awal Agustus silam. “Sejak soft opening pada 17 Agustus, memang sudah cukup banyak juga pasien yang datang,” ujar dr. Stefanus Dony, Direktur RS Hermina Nusantara, seperti dilihat pada akun Instagram @investnusantara, Jumat 18 Oktober 2024.
Saat ini, RS Hermina Nusantara telah memiliki sejumlah dokter spesialis, seperti dokter spesialis penyakit dalam dan dokter spesialis Obgyn. Dengan kelengkapan fasilitas yang dimiliki, wajar bila RS Hermina Nusantara mencanangkan target tinggi.
“Harapan kami memang menjadi pusat rujukan untuk Indonesia, khususnya untuk layanan Ibu dan Anak, dan juga Ontologi. Secara bertahap kami lengkapi perlengkapan kami di sector SDM. Dan juga disesuaikan dengan perkembangan situasi penduduk di IKN,” lanjut Stefanus.