IKNPOS.ID – Forum Bersama Ibu Kota Nusantara (Forsa IKN) berencana segera membentuk sebuah platform bagi para investor IKN, termasuk investor global untuk berbagi ide, pengalaman, dan membangun kemitraan.
Platform itu diberi nama Investor Club. Rencana pembentukan Investor Club IKN sudah dilaporkan Forsa IKN kepada Presiden Ke–7 Republik Indonesia, Joko Widodo di Solo, Jawa Tengah beberapa waktu lalu.
Investor Club IKN ini juga akan mendorong kolaborasi investasi lintas bidang, mengingat ada 36 bidang substantif yang ada dalam Forsa IKN yang sangat penting perannya untuk memastikan keberhasilan jangka panjang proyek IKN.
“Investor Club IKN pada Forsa IKN ini memang macam-macam kategorinya dengan menyesuaikan bidang seperti entertainment, kuliner, fashion, healthy and beauty yang terhubung dengan bidang sembilan industri, pariwisata, dan ekonomi kreatif,” kata Koordinator Investor Club IKN, Trisya Suherman, Rabu 6 November 2024.
Menurutnya, ada juga investor untuk Sentra UMKM yang terhubung dengan bidang 20 pengembangan UMKM dan koperasi. “Jadi memang sengaja kami petakan semua satu persatu,” lanjut Trisya.
Forsa IKN juga sudah melakukan pertemuan dengan Presiden Direktur Konsorsium Nusantara, Ali Hanafia Lijaya, beberapa waktu lalu.
Pada pertemuan tersebut, Ali menekankan pentingnya kolaborasi untuk memastikan pembangunan yang tidak hanya memenuhi kebutuhan infrastruktur tetapi juga menguntungkan kepentingan nasional secara berkesinambungan.
“Semua mekanisme sangat jelas, utamakan konsep yang selaras agar bisa terintegrasi dengan baik setiap langkahnya,” ucap Ali.
Menurut Ali, keberhasilan proyek IKN sangat bergantung pada kemitraan strategis yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Dalam diskusinya, ia menjelaskan bahwa investasi asing tidak hanya dapat membawa dana tetapi juga teknologi dan pengalaman yang sangat dibutuhkan untuk membangun kota yang berkelanjutan.
Ia juga mendorong Forsa IKN untuk melakukan pendekatan yang lebih proaktif dalam menjalin hubungan dengan investor global, menciptakan kesempatan untuk presentasi, dan dialog yang dapat memperkenalkan potensi IKN secara lebih luas.