IKNPOS.ID – Pemanfaatan aplikasi digital pada sistem transportasi cerdas jadi perhatian serius Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).
Hal ini mengacu pada 3 hal. Yaitu integrasi transportasi berkelanjutan, sistem transportasi yang mampu menjawab tantangan secara dinamis. Lainnya teknologi transportasi yang dikembangkan sesuai kapasitas institusi yang menjalankannya.
Moda transportasi yang memanfaatkan aplikasi digital yang bakal dioperasionalkan di IKN (Ibu Kota Nusantara) adalah untuk memenuhi kebutuhan mobilitas. Baik masyarakat atau wisatawan.
“Faktor keselamatan adalah yang utama. Selain itu memberikan rasa aman, nyaman, efisien, dan efektif, serta ramah lingkungan serta mendukung kelestarian alam sekitar,” kata Koordinator Tim Ahli Tim Transisi IKN Wicaksono Sarosa, beberapa waktu lalu.
Selain bus dan kereta modern di IKN, juga sudah dibangun Nusantara Airport. Bandara ini siap melayani mobilitas masyarakat dari dan ke luar IKN menggunakan pesawat udara/jasa maskapai penerbangan.
“Saya senang karena pengerjaan bandara ini mengikuti kosep IKN sebagai green city yang mempertahankan kehijauan alam sesuai instruksi dari Pak Presiden,” ujar Menhub Budi Karya Sumadi belum lama ini.
Selain peduli etika lingkungan, pembangunan Bandara IKN juga mengusung konsep Aerotropolis.
Yaitu kota yang cerdas dan nantinya terintegrasi dengan sarana transportasi modern, seperti kereta bandara, MRT, dan LRT dan busfeeder dan ART.