IKN Pos
Selasa, November 25, 2025
No Result
View All Result
  • News
    • Pendidikan
    • Pemerintahan
  • Tekno
  • Kesehatan
  • Sport
  • Lifestyle
    • Properti
    • English
  • Ragam IKN
    • Forest City
    • Borneo
    • Society IKN
    • Renewable Energy
    • Arsitektur IKN
IKN Pos
No Result
View All Result
IKN Pos
  • News
  • Tekno
  • Kesehatan
  • Sport
  • Lifestyle
  • Ragam IKN
Home News

Buruh Bakal Gelar Demo Besar-besaran 22 November, Tuntut Kenaikan UMP 2026 Minimal 6,5%

by Lina
16:19 November 18, 2025
in News
A A
Demo buruh 22 November

Buruh seluruh Indonesia bakal turun ke jalan 22 November 2025 menuntut kenaikan UMP 2026 minimal 6,5%. Aksi ini menolak perhitungan UMP dari Kemnaker yang dianggap terlalu rendah.Foto:Unsplash

IKNPOS.ID -Buruh di seluruh Indonesia akan menggelar aksi demonstrasi besar-besaran pada 22 November 2025 menuntut kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2026 minimal 6,5 hingga 10,5 persen. Aksi ini juga menjadi bentuk penolakan terhadap metode perhitungan kenaikan UMP yang digunakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).

Pengumuman resmi kenaikan UMP 2026 dijadwalkan oleh Kemnaker pada 21 November 2025. Menurut Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, tidak adanya kepastian pengabulan tuntutan buruh memicu rencana demonstrasi sehari setelah pengumuman.

“Koalisi serikat pekerja, termasuk KSPI dan Partai Buruh, akan menggelar dua aksi besar. Yang pertama pada 22 November 2025, ratusan ribu buruh di kota-kota industri akan turun ke jalan,” kata Said Iqbal saat konferensi pers online, Selasa 18 November 2025.

Untuk wilayah Jakarta, aksi akan dipusatkan di Istana Negara atau DPR RI, dengan kemungkinan berlangsung dua hari, 22 hingga 23 November. Namun, hingga saat ini, keputusan final masih menunggu koordinasi lebih lanjut.

“Aksi sementara diputuskan tanggal 22 November. Lokasinya bisa Istana atau DPR RI, menyesuaikan kondisi lapangan,” ujar Said Iqbal.

Buruh menolak rumus kenaikan UMP yang disetujui Kemnaker. Berdasarkan indeks yang digunakan, kenaikan UMP diprediksi hanya 3,75 persen, setara Rp 100.000-an per bulan, lebih rendah dari pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 5,12 persen pada periode yang sama.

“Dengan rumus Menaker, indeks tertentu 0,2, inflasi 2,65 persen, dan pertumbuhan ekonomi 5,12 persen, maka kenaikan UMP hanya 3,75 persen. Nilai ini di bawah pertumbuhan ekonomi,” jelas Said Iqbal.

Said Iqbal menegaskan, jika tuntutan buruh tidak dikabulkan, aksi 22 November dapat melumpuhkan aktivitas ekonomi di kota-kota industri. Ia menambahkan, informasi tentang indeks yang digunakan diperoleh dari Dewan Pengupahan.

“Begitu diumumkan oleh Menaker, seluruh buruh akan turun ke jalan secara serentak. Kota-kota industri berpotensi lumpuh karena mobilisasi massa,” jelasnya.

Page 1 of 2
12Next
Tags: 5 persenaksi buruhAksi buruh Indonesiaaksi massa buruh di Jakarta 22 NovemberDemo buruhDemo buruh 22 Novemberdemo buruh tuntut kenaikan upah 2026ekonomi industriJakartaKenaikan UMP 2026kenaikan upahKSPImogok nasionalmogok nasional buruh pertengahan Desember 2025Pemerintah Indonesiatuntutan kenaikan upah minimum provinsi 6UMP 2026UMP 2026 diprotes buruh seluruh IndonesiaUpah Minimum Provinsi

Lina

Next Post

Pemindahan ASN ke IKN Diulang Total: Target 2028 Terancam Mundur Lagi

DITEMPA 14 HARI! 192 ASN Otorita IKN Lulus Retret Militer di Puslatpur Amborawang

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Rumah Prabowo Rp 166 Juta Cicilan Rp 500 Ribuan, Minimalis Scandinavian Full Bangunan, Syarat Cuma KTP & Kartu Keluarga

16:39 Januari 15, 2025

Rumah Prabowo Rp 166 Juta, Desain Minimalis Scandinavian, Full Bangunan Plus Dapur, Tak Perlu Renovasi Lagi

06:11 Januari 18, 2025

5 Ide Desain Taman Dalam Rumah dan Tips Memilih Tanaman, Sulap Hunian Jadi Asri

22:19 Januari 22, 2025

5 Inspirasi Gambar Pagar Minimalis Modern, Pilih yang Mana?

20:31 Februari 3, 2025

Keren! Taksi Terbang Buatan Hyundai Diuji Coba di IKN Juli 2024

0

Ini Daftar 27 Pejabat Baru di Jajaran OIKN

0

IKN Jadi Percontohan SDM tanpa Stunting, Bagaimana Caranya?

0

Progres Kawasan Inti IKN Sudah Mencapai 82 Persen, Ini Target Utamanya

0

BNI Hadirkan Akses Eksklusif ke wondr BrightUp Cup 2025 Lewat Penawaran Buy 1 Get 2 di wondr by BNI

21:18 November 25, 2025

BNN Grebek Sarang Narkoba Berlan Jaktim: 25 Pelaku Ditangkap, 4 Bandar Kabur Membawa Barang Bukti

16:54 November 25, 2025

Pi Network Siap Meledak? MiCA Compliance Bisa Jadi Awal Bull Market Baru

16:34 November 25, 2025

Kangkung Babi

06:45 November 25, 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Privacy Policy
Terverifikasi Dewan Pers
No: 958/DP-Verifikasi/K/II/2022

© 2024 IKNPOS.ID

No Result
View All Result
  • News
    • Pendidikan
    • Pemerintahan
  • Tekno
  • Kesehatan
  • Sport
  • Lifestyle
    • Properti
    • English
  • Ragam IKN
    • Forest City
    • Borneo
    • Society IKN
    • Renewable Energy
    • Arsitektur IKN

© 2024 IKNPOS.ID

Exit mobile version