IKNPOS.ID – Menjaga kesehatan jantung tidak hanya soal olahraga teratur dan tidak merokok, tetapi juga bergantung pada pola makan. Makanan yang kita konsumsi dapat memengaruhi tekanan darah, kolesterol, peradangan, dan faktor risiko penyakit jantung lainnya. Oleh karena itu, memilih diet yang tepat sangat penting untuk menjaga jantung tetap sehat.
Berikut lima diet terbaik yang terbukti mendukung kesehatan jantung.
1. Diet Mediterania
Related Post
Diet Mediterania meniru pola makan tradisional masyarakat Yunani dan Italia Selatan pada era 1960-an. Diet ini menekankan makanan utuh dan minim olahan, seperti biji-bijian, kacang-kacangan, buah, sayur, ikan, serta minyak zaitun extra virgin. Konsumsi daging merah, olahan daging, gula tambahan, dan makanan olahan dibatasi atau dihindari.
Minyak zaitun kaya lemak tak jenuh tunggal serta antioksidan dan senyawa anti-inflamasi yang mendukung kesehatan jantung. Kombinasi makanan sehat dan aktivitas fisik rutin menjadikan diet ini efektif untuk menurunkan risiko penyakit jantung.
2. Diet DASH
DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) dirancang untuk mencegah dan mengatasi hipertensi. Fokusnya pada konsumsi biji-bijian utuh, sayur, buah, produk susu rendah lemak, dan daging tanpa lemak, sambil membatasi daging merah, gula tambahan, serta biji-bijian olahan.
Diet ini juga menekankan pengurangan garam hingga maksimal 2.300 mg per hari, atau versi rendah garam 1.500 mg per hari. Penelitian menunjukkan pengurangan sodium dapat menurunkan tekanan darah, khususnya bagi mereka yang memiliki hipertensi.
3. Diet Vegan dan Vegetarian
Diet vegan dan vegetarian menghilangkan konsumsi daging, termasuk ayam, sapi, dan ikan. Vegan sepenuhnya menghindari produk hewani, termasuk susu, telur, dan gelatin.
Diet ini menekankan buah, sayur, biji-bijian, kacang-kacangan, dan minyak nabati. Kandungan tinggi serat, antioksidan, dan senyawa anti-inflamasi membantu menjaga kesehatan jantung. Namun, kualitas diet tetap penting; makanan olahan atau tinggi gula tidak memberikan manfaat yang sama.
Terverifikasi Dewan Pers