“Kasus ini akan ditelusuri lebih dalam. Kami tetap membuka kemungkinan semua faktor penyebab, baik makanan dari MBG maupun makanan lain yang dikonsumsi korban,” pungkas Edah.
Pihak sekolah melalui salah satu guru, Dady, membenarkan bahwa Bunga termasuk siswa penerima MBG pada hari kejadian, namun ia tidak tercatat sebagai korban yang mendapat perawatan medis.
“Betul, almarhumah ikut mengonsumsi MBG. Tetapi saat kejadian, ia tidak masuk daftar siswa yang mendapat perawatan medis. Karena memang tidak ada keluhan sama sekali pada hari itu,” tutup Dady.(Wit/Jabar Express)
Page 2 of 2