IKNPOS.ID – Pi Network, yang sempat menjadi sorotan utama dalam dunia cryptocurrency, kini menghadapi tantangan besar setelah peluncuran mainnet terbuka pada Februari 2025. Harga Pi Coin yang sempat melonjak hingga hampir $3 kini mengalami penurunan signifikan, berada di kisaran $0.20 hingga $0.30. Namun, di balik volatilitas ini, terdapat langkah-langkah strategis yang diambil oleh tim Pi Network untuk memastikan masa depan yang cerah bagi ekosistemnya.
Peluncuran Mainnet dan Dampaknya
Pada 20 Februari 2025, Pi Network resmi meluncurkan mainnet terbuka, mengakhiri fase Enclosed Network yang telah berlangsung selama bertahun-tahun. Langkah ini memungkinkan Pi Coin untuk diperdagangkan secara terbuka dan diintegrasikan dengan platform eksternal. Namun, transisi ini juga membawa tantangan, termasuk volatilitas harga dan kebutuhan untuk meningkatkan adopsi pengguna.
Integrasi AI dan Pembaruan Ekosistem
Untuk meningkatkan utilitas dan adopsi, Pi Network meluncurkan pembaruan besar pada Pi2Day 2025, termasuk Pi App Studio dan fitur staking ekosistem. Pi App Studio memungkinkan pengembang untuk membuat aplikasi terdesentralisasi (dApps) dengan dukungan AI, mempercepat proses pengembangan dan meningkatkan kualitas aplikasi. Selain itu, fitur staking memungkinkan pengguna untuk mendukung aplikasi dan mendapatkan imbalan, memperkuat partisipasi komunitas dalam ekosistem Pi.
Proyeksi Harga dan Tantangan ke Depan
Menurut proyeksi terbaru, harga Pi Coin diperkirakan akan berada di kisaran $0.35 hingga $0.75 pada tahun 2025, dengan potensi kenaikan signifikan pada tahun 2030 jika adopsi dan pertumbuhan ekosistem terus berlanjut.
Namun, untuk mencapai potensi ini, Pi Network harus mengatasi tantangan seperti meningkatkan likuiditas, memperluas adopsi pengguna, dan memastikan integrasi yang mulus dengan platform eksternal.
Pi Network berada pada titik kritis dalam perjalanannya. Dengan langkah-langkah strategis yang diambil, seperti peluncuran mainnet terbuka, integrasi AI, dan fitur staking, Pi Network berupaya untuk bangkit dari keheningan dan merebut kembali posisi terdepan di pasar crypto global.
Terverifikasi Dewan Pers