IKNPOS.ID – Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) RI melakukan kunjungan kerja strategis ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara.
Kunjungan ini difokuskan untuk memastikan penguatan tata kelola smart city dengan meninjau langsung kesiapan perlindungan siber dan pengembangan ekosistem digital di IKN.
Otorita IKN mengungkap konsep canggih yang menjadi fondasi digital IKN masa depan. Deputi Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN, Agung Indrajit, menjelaskan tentang dua pilar utama yang sedang dibangun secara terintegrasi.
“Kami memiliki dua pilar utama, yakni Smart OIKN sebagai smart government dan Smart IKN sebagai smart city. Saat ini kami mulai mengintegrasikan seluruh sensor di gedung-gedung untuk menuju konsep dual smart city ke depan,” papar Agung Indrajit.
Integrasi seluruh sensor ini menjadi tulang punggung terwujudnya kota cerdas yang tidak hanya efisien tetapi juga aman.
Peninjauan terhadap Command Center dan Data Center Otorita IKN menjadi bagian kunci dari kunjungan ini untuk memastikan infrastruktur critical digital sudah memenuhi standar keamanan tertinggi.
Jaminan Keamanan Digital
Kehadiran Kemenko Polkam di IKN bukan sekadar seremonial, melainkan memberikan sinyal positif dan kepastian bagi para investor.
Sekretaris Otorita IKN, Bimo Adi Nursanthyasto, menekankan pentingnya dukungan nyata dari kementerian koordinator ini.
“Dengan kehadiran dan dukungan langsung dari Kemenko Polkam di Ibu Kota Nusantara ini, artinya memberikan sinyal positif kepada para investor, khususnya terkait dengan penguatan ekosistem digital ke depan,” tegas Bimo.
Pernyataan ini diperkuat oleh Asisten Deputi Telekomunikasi dan Informatika Kemenko Polkam RI, Agus Pandu Purnama.
Dia menyatakan kunjungan ini merupakan bentuk dukungan konkret mewujudkan Nusantara sebagai kota hijau dan cerdas sesuai arahan Menko Polkam Djamari Chaniago.
Asisten Deputi Koordinasi Pencegahan dan Peningkatan Kapasitas Keamanan Siber Kemenko Polkam RI, Budi Eko Pratomo, menegaskan bahwa kesuksesan smart city tidak hanya bergantung pada teknologi mutakhir.



