IKNPOS.ID – Google Chrome punya penantang serius! OpenAI baru saja meluncurkan browser berbasis AI. Namanya: ChatGPT Atlas. Platform ini menjadi cara bagi OpenAI untuk memperluas jangkauan produknya ke penggunaan sehari-hari.
Peluncuran ini menandai langkah terbaru OpenAI untuk memanfaatkan 800 juta pengguna ChatGPT aktif mingguan.
Hal ini dapat mempercepat pergeseran yang lebih luas menuju pencarian berbasis AI. Karena pengguna semakin beralih ke perangkat percakapan yang mensintesis informasi, alih-alih mengandalkan hasil berbasis kata kunci tradisional dari Google.
Ini juga menandai persaingan yang semakin ketat antara Google dan OpenAI.
Dampak dari peluncuran ChatGPT Atlas langsung terasa. Saham Alphabet (induk perusahaan Google) anjlok 1,8% pasca pengumuman tersebut.
Hal ini menunjukkan kekhawatiran investor terhadap potensi ancaman yang ditimbulkan oleh ChatGPT Atlas terhadap dominasi Google di pasar mesin pencari dan browser.
Fitur Unggulan ChatGPT Atlas
ChatGPT Atlas dapat diakses dengan membuka sidebar atau bilah di bagian samping ChatGPT.
Browser ini memiliki sejumlah fitur unggulan. Seperti meringkas konten, membandingkan produk, dan melakukan analisis data dari situs manapun.
Mode agen milik ChatGPT yang tersedia untuk pengguna berbayar dapat memunculkan situs web atas nama mereka.
Termasuk menyelesaikan tugas seperti riset dan belanja untuk perjalanan. Para pengembang OpenAI juga telah memamerkan kemampuannya dalam sebuah demo baru-baru ini.
ChatGPT dapat menemukan resep dan secara otomatis bisa membeli semua bahan-bahannya. Agen akan membuka situs Instacart serta menambahkan bahan yang diperlukan pada keranjang belanja.
Integrasikan AI Gemini ke Chrome
ChatGPT Atlas baru tersedia untuk pengguna macOS secara global. Peluncuran untuk Windows, iOS, dan Android akan menyusul nanti.
Google pun tak tinggal diam melihat banyaknya penantang di sektor ini. Raksasa mesin pencarian telah meluncurkan ikhtisar AI untuk hasil pencarian.
Juga ModeAI yang menampilkan pengalaman seperti menggunakan chatbot. Google juga telah mengintegrasikan AI Gemini ke dalam Chrome untuk pengguna di Amerika Serikat (AS) bulan lalu.