Sidang dijadwalkan berakhir pukul 16.30, tetapi Netanyahu meminta sekitar tengah hari agar ia bersaksi hanya untuk satu atau dua jam lagi. “Ia kemudian pulang untuk beristirahat,” kata kantornya.
Picu Kritik Keras
Permintaan tersebut langsung memicu kritik terhadap Netanyahu, yang mengunjungi para sandera yang baru dibebaskan di Pusat Medis Rabin di Petah Tikva pada Selasa malam, di mana ia terlihat memeluk dan merangkul beberapa dari mereka.
“Jika Netanyahu menderita pilek yang tak kunjung sembuh, seperti yang ia klaim hari ini di pengadilan, mengapa ia mengunjungi para penyintas penyanderaan dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah kemarin dan menempatkan mereka dalam risiko?” ujar Profesor Hagai Levine, kepala divisi medis Forum Sandera dan Keluarga Hilang, menulis di X.
Dalam foto-foto yang dirilis oleh Kantor Perdana Menteri pada hari Rabu, Netanyahu terlihat duduk di samping dan memeluk para sandera yang dibebaskan, yaitu Eitan Mor, Alon Ohel, Guy Gilboa-Dalal, Avinatan Or, dan Evyatar David.