IKNPOS.ID – Masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) diimbau untuk mewaspadai kemungkinan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Imbauan ini dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Balikpapan, seiring dengan banyaknya titik panas di provinsi penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) tersebut dalam beberapa hari terakhir.
“Kami imbau masyarakat dan semua elemen terkait tetap memantau informasi cuaca melalui kanal resmi BMKG dan waspada terhadap potensi adanya titik api yang bisa menyebabkan karhutla,” ujar Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sepinggan Balikpapan, Diyan Novrida, Jumat, 3 Oktober 2025.
Pada Kamis 3 Oktober 2025, ada 307 titik panas tersebar di sembilan kabupaten/kota, kemudian Jumat ini terdapat 40 titik panas yang tersebar di empat kabupaten, yakni di Kabupaten Paser, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, dan Kabupaten Berau.
Diyan juga mengimbau masyarakat tidak membuang puntung rokok sembarangan, karena puntung rokok yang masih membara berpotensi memicu karhutla karena banyak ranting dan dahan kering yang mudah terbakar, warga juga diimbau tidak membakar lahan sembarangan.
BMKG Informasikan Titik Panas pada Masyarakat
Menurut Diyan, tugas dan fungsi BMKG adalah menginformasikan titik panas ke dinas terkait dan untuk masyarakat umum, yang disertai dengan tingkat kepercayaan kebakaran, selanjutnya menjadi tugas instansi terkait untuk melakukan pengecekan hingga penanganan di lokasi.
Menurutnya, dalam informasi titik panas selalu disebutkan tingkat kepercayaan sedang dengan angka 7 maupun kepercayaan tinggi dengan angka 8.
Terlebih informasi titik panas ini juga menyertakan titik koordinat, sehingga pihak terkait mendapat petunjuk untuk menuju lokasi titik panas.
Ketika ada informasi titik panas yang kemungkinan terjadi kebakaran karena memiliki tingkat kepercayaan tinggi, biasanya pihak terkait langsung menuju lokasi sambil membawa peralatan pemadaman kebakaran.
Ia melanjutkan, pada Jumat yang terdeteksi sebanyak 40 titik panas dan tersebar di empat kabupaten, rinciannya adalah di Kabupaten Paser terdapat 34 titik, yakni di Kecamatan Batu Sopang (7), Batu Engau (24), Kuaro, Long Kali, dan Kecamatan Muara Komam masing-masing (1).