Kepadatan Tulang dan Kesehatan Pencernaan
Flavonoid bawang dapat mendukung kepadatan tulang dan mengurangi kerusakan tulang akibat stres oksidatif. Studi pada hewan menunjukkan peningkatan mineral tulang dengan ekstrak bawang. Selain itu, bawang merupakan sumber prebiotik seperti inulin dan fruktooligosakarida, yang mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus, meningkatkan kesehatan pencernaan, serta mendukung fungsi imun tubuh.
Sifat Antibakteri
Bawang memiliki kemampuan melawan beberapa bakteri patogen, termasuk E. coli, S. aureus, Bacillus cereus, dan H. pylori. Senyawa quercetin terbukti dapat merusak dinding sel bakteri dan menghambat pertumbuhannya, membantu pencegahan infeksi dan gangguan pencernaan.
Cara Menambahkan Bawang ke Diet
Bawang mudah diolah dalam berbagai masakan. Beberapa cara konsumsi bawang meliputi:
Tambahan dalam sup, misalnya sup bawang Perancis
Campuran dalam saus, guacamole, atau salsa
Pengisi omelet, frittata, atau quiche
Dijadikan topping daging, tofu, atau roti panggang
Dikonsumsi mentah pada salad, taco, atau fajita
Campuran dalam tumisan, pasta, atau kari
Bawang adalah sayuran kaya nutrisi dengan senyawa bioaktif yang mendukung kesehatan jantung, tulang, dan sistem pencernaan. Dengan berbagai cara mudah menambahkannya ke diet, bawang bisa menjadi bagian dari gaya hidup sehat yang menyeluruh. Meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan, konsumsi rutin bawang berpotensi menurunkan risiko penyakit kronis dan meningkatkan kualitas hidup.
