Pi Network Resmi Umumkan Protokol v22
IKNPOS.ID – Pi Network mengumumkan pembaruan penting pada jaringan testnet dengan meng-upgrade protokol ke versi 22. Pembaruan ini disebut sebagai fondasi untuk menghadirkan smart contract, meningkatkan skalabilitas jaringan, dan memperkuat keamanan wallet pengguna.
Komunitas Pi menyambut positif kabar ini, karena dinilai membawa ekosistem semakin dekat dengan peluncuran Mainnet terbuka yang sudah lama dinantikan. Pi Network yang dikenal dengan konsep mobile mining kini berada di persimpangan krusial dalam perjalanan teknologinya.
Related Post
Harga Pi Coin Masih Tertekan
Meski ada kabar positif dari sisi pengembangan, harga Pi Coin (PI) masih berada di zona bearish. Sejak awal 2025, harga token ini sudah turun lebih dari 80% dari level tertingginya. Analisis teknikal menunjukkan sinyal masih merah, dengan MACD bearish dan volume perdagangan terus menurun.
Beberapa analis memperkirakan potensi relief rally jangka pendek, namun tren dominan tetap menurun selama belum ada katalis fundamental yang kuat, seperti peluncuran Mainnet penuh atau lonjakan adopsi dApps di ekosistem Pi.
Sentimen Pasar Terbelah
Sentimen sosial terhadap Pi Network kini terbelah. Pihak optimis berpegang pada fakta bahwa Pi memiliki basis pengguna yang sangat besar dan potensi dApps yang luas. Mereka percaya bahwa protokol v22 menjadi sinyal bahwa pengembang serius mempercepat integrasi fitur seperti smart contract dan layanan berbasis blockchain.
Namun kubu pesimis menyoroti keterlambatan peluncuran Mainnet yang terus terjadi, likuiditas yang semakin tipis, dan keraguan apakah upgrade ini benar-benar siap diimplementasikan. Beberapa pihak bahkan menyebut protokol v22 masih berupa “janji di atas kertas” sebelum ada rilis teknis yang transparan.
Tantangan Menuju Mainnet
Langkah menuju Mainnet masih menghadapi tantangan signifikan. Pi Network perlu membuktikan bahwa pembaruan ini bukan sekadar hype, melainkan akan benar-benar meningkatkan performa jaringan. Keberhasilan mengimplementasikan smart contract dan menjaga keamanan dompet menjadi kunci untuk menarik kembali kepercayaan investor.
Terverifikasi Dewan Pers