IKNPOS.ID – Pi Network kembali mencuri perhatian komunitas kripto global setelah mengonfirmasi penerapan Protocol v23 di testnet mereka.
Pembaruan ini membuat Pi Network sejajar dengan Stellar Core Version 23.0.1, sebuah peningkatan yang sangat ditunggu oleh komunitas blockchain.
Dampak langsung dari update ini terlihat jelas pada harga Pi Coin. Menurut data CoinMarketCap, harga Pi Coin kini berada di level $0,3595, naik 1,51% dalam 24 jam terakhir.
Selain itu, kapitalisasi pasar Pi Coin ikut melesat hingga 40,4% menjadi $2,92 miliar, dengan volume perdagangan harian meningkat ke $30,78 juta.
Dalam sepekan terakhir, Pi Coin mencatat kenaikan 4,29%, sementara secara bulanan tumbuh 1,63%.
Validasi Blok 20.824.824 Jadi Momentum Penting
Kenaikan harga Pi Coin tak lepas dari kabar validasi blok 20.824.824 dengan Protocol v23 berdasarkan data dari Pi Block Explorer.
Hal ini menandai bahwa jaringan Pi Network tengah menjalani peningkatan bertahap menuju kestabilan sistem.
Yang menarik, blok terbaru tersebut mencatat kinerja yang mulus tanpa ada transaksi gagal. Bahkan, sistem mampu mengonfirmasi hingga 1.000 transaksi per blok, menegaskan kapasitas jaringan semakin siap menghadapi lonjakan aktivitas pengguna.
Bagi investor, pembaruan ini menjadi sinyal kuat bahwa pengembangan Pi Network berjalan konsisten, meski beberapa kritikus sebelumnya menilai progres mainnet terlalu lambat.
Apa Arti Protocol v23 untuk Pi Network?
Implementasi Protocol v23 ini membawa sejumlah manfaat penting, antara lain:
Mempercepat ekspansi blockchain dengan framework Stellar v23 yang lebih efisien.
Memberikan alat uji coba yang lebih matang bagi para developer sebelum aplikasi mereka diluncurkan ke mainnet.
Menjadi bukti bahwa Pi Network tetap berada di jalur yang tepat menuju aktivasi mainnet.
Selain itu, update ini didukung oleh langkah strategis lain seperti listing Pi di Onramp untuk memperluas adopsi.
Dengan teknologi terbaru ini, komunitas semakin yakin bahwa mainnet Pi Network kian dekat untuk dibuka secara penuh.





















