IKNPOS.ID – Pi Network tengah dihebohkan dengan isu akan menjadi stablecoin. Tujuannya agar Pi Coin bisa digunakan secara luas. Bagaimana pendapat analis?
Tahun ini menjadi periode penuh dinamika bagi Pi Network. Penurunan harga sempat memicu gelombang investor hengkang dan keraguan tentang masa depannya. Meski begitu, analis kripto Dr. Altcoin tetap optimistis bahwa Pi memiliki potensi untuk bangkit, khususnya di sektor pembayaran peer-to-peer (P2P).
Perlukah Pi Coin Menjadi Stablecoin $1?
Sekarang ini berkembang isu Pi Coin akan dipatok dengan nilai $1 seperti stabelcoin. Tujuannya agar Pi Coin dapat digunakan secara luas di kalangan komunitas. Menjawab isu ini, Dr. Altcoin menegaskan bahwa Pi tidak harus dipatok ke dolar untuk bisa bertahan.
Menurutnya, faktor yang jauh lebih krusial adalah kepercayaan investor, adopsi nyata, dan utilitas dalam kehidupan sehari-hari. Ia mencontohkan, apabila jutaan pengguna serta pelaku bisnis mulai menilai barang dan jasa dalam satuan Pi, maka stabilitas akan tercipta secara alami lewat mekanisme pasar—tanpa harus mengikuti nilai dolar.
Menurutnya, factor yang jauh lebih krusial, adalah kepercayaan investor. Selain itu adopsi nyata dan utilitas dalam kehidupan sehari-hari.
Dr. Altcoin menuliskan, “Stabilitas sejati Pi akan datang dari adopsi luas, kepercayaan para Pioneer, dan ekosistem kuat yang langsung menerima Pi.”
Ia menambahkan, “Kekuatan utama Pi bukanlah meniru dolar AS, melainkan menjadi mata uang bagi ekonominya sendiri.”
Kondisi Pasar dan Arah Pengembangan
Meski menghadapi tantangan berupa pembukaan kunci token hingga keterlambatan pencatatan di bursa utama, tim inti Pi Network terus bergerak untuk memulihkan kepercayaan komunitas.
Salah satu langkah besar adalah persiapan upgrade v23.01 serta peluncuran mainnet pada 3 September. Pembaruan ini diharapkan meningkatkan keamanan, performa jaringan, dan membuka jalan menuju blockchain yang lebih terbuka.
Potensi Titik Balik Pi Network
Apabila upgrade berjalan lancar, momen ini bisa menjadi titik balik signifikan bagi Pi Network. Selain memperkuat posisinya di pasar kripto, pengembangan ini juga berpotensi memperluas penggunaan Pi Coin sebagai alat transaksi digital, selaras dengan visi membangun ekonomi berbasis Web3.