IKNPOS. ID – Harga Pi Network (PI) di Indonesia hari ini kembali jadi perbincangan komunitas kripto. Token PI tercatat stabil di kisaran Rp5.800 per koin, membuat banyak investor mulai membandingkan kepemilikan mereka dengan “daftar orang terkaya di Pi Network” yang ramai dibahas di komunitas.
Daftar tersebut menunjukkan bagaimana mereka yang konsisten menambang dan menyimpan PI sejak fase awal kini berhasil mengumpulkan aset dalam jumlah besar. Fenomena ini menegaskan bahwa ekosistem Pi Network tidak hanya berkembang dari sisi harga, tetapi juga membentuk kelompok pemegang utama (whale) yang menguasai distribusi koin di jaringan.
📈 Harga PI Hari Ini
Harga global: sekitar $0,3535 (Rp5.800) per token.
Naik 2,23% dalam 24 jam terakhir.
Kapitalisasi pasar: $2,84 miliar.
Volume perdagangan: melonjak lebih dari 106%, menandakan aktivitas beli yang meningkat.
Grafik candlestick menunjukkan fase konsolidasi panjang sebelum harga menembus $0,36. Setelah reli cepat, harga sempat terkoreksi tipis, namun masih bertahan di atas support $0,35. Kondisi ini memberi sinyal bahwa pasar sedang membentuk basis akumulasi baru dengan tren naik yang masih terjaga.
Daftar Orang Terkaya di Pi Network
Berdasarkan data PiScan, tercatat ada 10 “whale” Pi yang memiliki lebih dari 10 juta koin dengan nilai minimal $3,4 juta.
Pemilik terbesar menguasai 377 juta koin PI senilai lebih dari $128 juta. Identitasnya masih misterius, meski ada spekulasi menyebut miliarder kripto Justin Sun (pendiri Tron/TRX).
Pi Foundation juga dikabarkan memiliki miliaran koin, meski detailnya masih samar. Diduga dompet ini dikendalikan oleh pendiri Pi Network, Nikkolas Kokkalis dan Chengdiao Fan.
Empat dompet anonim lainnya masing-masing menyimpan 100 juta koin PI, senilai sekitar $34,38 juta.
Fenomena ini membuat Pi Network semakin menarik perhatian, baik dari sisi harga maupun distribusi kekayaan di antara pemegang utamanya.