Dengan perkembangan penelitian modern, akupunktur tetap menjadi metode yang menarik bagi mereka yang mencari pendekatan holistik untuk kesehatan. Meski tidak menggantikan pengobatan konvensional, terapi ini dapat menjadi pelengkap efektif bagi manajemen nyeri dan perawatan jangka panjang.
Sejumlah Negera Terapkan Aturan Ketat
Beberapa negara menerapkan regulasi ketat terhadap praktik akupunktur untuk memastikan keselamatan pasien dan kualitas layanan medis.
Di Eropa, misalnya, akupunktur hanya boleh dilakukan oleh praktisi medis bersertifikat, dan setiap pelanggaran terhadap aturan ini bisa berakibat pada sanksi hukum.
Hal serupa juga berlaku di beberapa negara Timur Tengah dan Asia, di mana akupunktur tradisional hanya diperbolehkan jika diberikan oleh tenaga medis resmi, guna mengurangi risiko komplikasi akibat jarum tidak steril atau prosedur yang salah.
Selain itu, negara-negara dengan sistem kesehatan modern biasanya mewajibkan pendidikan dan sertifikasi khusus bagi praktisi akupunktur, termasuk standar penggunaan jarum sekali pakai dan prosedur keselamatan pasien.
Kebijakan ini bertujuan untuk melindungi masyarakat dari potensi efek samping, sekaligus menjaga reputasi akupunktur sebagai terapi pelengkap yang aman dan efektif ketika dijalankan oleh tenaga profesional.