Kesempatan dan Tantangan
Bagi tenaga honorer, skema ini adalah peluang emas untuk tetap berkontribusi sebagai abdi negara. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
Kesempatan: memiliki status ASN resmi dengan gaji jelas, jaminan hukum, dan peluang karier ke depan.
Tantangan: disiplin, loyalitas, dan kinerja menjadi faktor utama yang menentukan apakah bisa naik status menjadi PPPK penuh waktu tanpa seleksi ulang.
Dengan kata lain, PPPK paruh waktu bisa jadi batu loncatan menuju ASN penuh waktu.
Respons Forum Honorer Indonesia
Menanggapi kebijakan ini, Forum Honorer Indonesia (FHI) menyatakan apresiasinya. Mereka menilai skema ini memberikan jaminan keamanan kerja sementara bagi honorer.
Namun, FHI juga menekankan pentingnya:
Adanya pelatihan khusus agar honorer bisa menyesuaikan diri.
Seleksi berbasis kebutuhan nyata di tiap instansi.
Pengawasan ketat agar tidak terjadi diskriminasi antar honorer.
Solusi Sementara yang Menjanjikan
Dengan adanya PPPK paruh waktu, ribuan tenaga honorer kini memiliki kejelasan status.
Meski bukan solusi final, skema ini membuka jalan baru untuk berkontribusi sebagai ASN, menjaga stabilitas ekonomi keluarga, dan memperbesar peluang karier ke depan.
Pemerintah menegaskan bahwa skema ini adalah bagian dari transisi reformasi birokrasi, sehingga tenaga honorer tidak lagi terjebak dalam status “abu-abu”.