IKNPOS.ID – Menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) menjadi idaman banyak warga Indonesia. Terbukti, setiap kali ada pembukaan lowongan untuk posisi ASN, puluhan ribu orang akan mendaftar.
Tak terkecuali lowongan untuk menjadi ASN di Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN). Kepala OIKN Basuki Hadimuljono, menyatakan ada puluhan ribu orang yang berebut posisi untuk bisa bertugas di Ibu Kota masa depan Indonesia.
“Contohnya seleksi ASN untuk OIKN tahun ini diikuti oleh 25 ribu pelamar. Tapi hanya 574 orang yang diterima. Karena itu Anda harus bersyukur menjadi bagian dari IKN,” kata Basuki dalam pertemuan dengan ASN dan Diaspora Indonesia di IKN, Kamis, 31 Juli 2025.
Rasa syukur itu kata Basuki tidak sekadar kata-kata tetapi harus diwujudkan lewat kerja keras, integritas, serta disiplin. “Bersyukur itu bukan cuma bilang ‘Alhamdulillah’, bukan juga cium karpet. Tunjukkan lewat kerja nyata,” ujarnya disambut tawa peserta.
Basuki juga mengingatkan agar para ASN baru menjaga kejujuran dan etika. “Kejujuran itu emas. Jangan sekali-sekali berbohong,” ucapnya memberi pesan.
Ia berharap ASN muda tidak hanya hadir secara fisik, tetapi juga siap secara mental dan profesional untuk mengemban tugas negara di IKN.
“Saat ini sudah 1.170 orang yang menjadi ASN di Otorita, kita harus tunjukkan sebagai pelayan masyarakat yang berintegritas karena Anda adalah pioner,” katanya.
Faktor yang Membuat Posisi ASN di OIKN Diminati Banyak Orang
Menurut sosok yang biasa disapa Pak Bas itu, ada sejumlah alasan mengapa banyak pencari kerja ingin menjadi ASN di OIKN. Seperti bisa berkarier sekaligus mengabdi.
Menjadi ASN di IKN bukan sekadar pekerjaan, tetapi juga bentuk pengabdian kepada negara. Bagi generasi muda, ini adalah ajang aktualisasi diri di lingkungan pemerintahan baru yang dinamis dan visioner.
IKN dirancang sebagai smart city dan green city. ASN akan bekerja di fasilitas modern dengan sistem digital dan budaya kerja kolaboratif lintas instansi.
Struktur organisasi OIKN yang masih berkembang membuka peluang percepatan karier bagi ASN muda yang berprestasi. Dan juga, pemerintah telah menyediakan tower hunian ASN, akses transportasi, serta fasilitas umum yang menunjang kenyamanan hidup.