IKNPOS.ID – Pi Network tengah menghadapi tekanan besar akibat oversupply dan delisting, namun progres open-source dan rumor listing Coinbase memberi harapan baru. Apakah Pi Network masih layak masuk daftar altcoin terbaik 2025 bersama BlockDAG, Dogecoin, dan Chainlink?
Pi Network kembali menjadi sorotan besar di pasar kripto 2025. Dengan harga yang kini berada di kisaran $0,3406, PI menghadapi tekanan berat setelah pergerakan 550 juta token dalam satu hari yang menimbulkan kekhawatiran soal oversupply.
Kondisi ini diperparah oleh keputusan OKX yang mendelisting pasangan PI/USDT margin, membuat harga jatuh mendekati titik terendah sepanjang sejarah.
Namun, di balik tekanan pasar, ada kabar positif. Pi Foundation menyebut bahwa progres transisi open-source telah mencapai 90%, sebuah pencapaian penting yang bisa membuka jalan bagi adopsi developer dan aplikasi terdesentralisasi baru.
Selain itu, rumor kemungkinan listing di Coinbase terus memicu spekulasi, meski belum ada konfirmasi resmi.
Posisi Pi Network saat ini bisa disebut sebagai persimpangan jalan: antara risiko oversupply yang menekan harga, dan peluang open-source yang mampu menarik ekosistem baru. Pertanyaan besar pun muncul: apakah Pi Network masih termasuk altcoin terbaik untuk 2025?
BlockDAG: Presale Raksasa yang Menjadi Perbincangan
Selain Pi Network, altcoin lain yang mencuri perhatian adalah BlockDAG (BDAG). Proyek ini berhasil mengumpulkan lebih dari $386 juta dari penjualan lebih dari 25,5 miliar token, menjadikannya salah satu presale terbesar dalam sejarah kripto.
Teknologinya menggabungkan Proof-of-Work (PoW) ala Bitcoin dengan Directed Acyclic Graph (DAG), memungkinkan ribuan transaksi per detik dengan keamanan tinggi. Dengan dukungan lebih dari 3 juta pengguna mobile miner, 19.000 ASIC miner terjual, dan lebih dari 4.500 developer aktif, BlockDAG diprediksi berpotensi masuk jajaran 50 besar kripto global.
Dogecoin: Aktivitas Whale Isyaratkan Lonjakan
Dogecoin (DOGE) tetap menjadi favorit spekulatif. Saat ini diperdagangkan di $0,2187, DOGE menunjukkan tren akumulasi oleh whale meskipun sempat ikut terseret dalam aksi jual besar-besaran senilai $900 juta.
