IKNPOS.ID – Pi Network kembali menghadirkan gebrakan besar dalam pengembangan ekosistemnya. Melalui Pi Browser, kini tersedia Ecosystem Interface, sebuah pintu masuk menuju dunia Web3 yang terintegrasi dengan beragam aplikasi berbasis Pi.
Apa Itu Pi Network Ecosystem Interface?
Ecosystem Interface merupakan fitur terbaru yang dirancang untuk memperluas pengalaman pengguna dalam menjelajahi aplikasi-aplikasi yang dibangun di atas jaringan Pi. Dengan konsep menyerupai peramban (browser), pengguna dapat langsung mengakses aplikasi melalui URL khusus yang disediakan.
Di dalamnya, tersedia aplikasi yang dikurasi baik dari sisi Testnet maupun yang akan segera masuk ke Mainnet. Pemilihan aplikasi dilakukan berdasarkan pencapaian milestone, pengalaman pengguna (UX), dan kepatuhan pada kebijakan ekosistem Pi.
Mengapa Fitur Ini Penting?
Ecosystem Interface bukan hanya sekadar etalase aplikasi, melainkan sebuah wadah untuk:
Mengeksplorasi beragam use case nyata dari Pi Network.
Memberikan umpan balik langsung kepada para pengembang aplikasi.
Memanfaatkan Pi yang telah ditambang untuk bertransaksi dalam ekosistem.
Dengan hadirnya fitur ini, jutaan Pioneers kini memiliki kesempatan untuk terlibat lebih jauh dalam pembangunan ekosistem terdesentralisasi berbasis Web3.
Perjalanan Sejak 2023
Fitur Ecosystem Interface mulai diperkenalkan pada 14 Maret 2023 dengan menyediakan aplikasi berbasis Testnet. Sejak saat itu, Pi Network terus menambahkan aplikasi hasil hackathon dan inovasi komunitas.
Tidak hanya berhenti di situ, aplikasi Mainnet juga dipastikan segera hadir, membuka peluang penggunaan Pi dalam skala lebih luas.
Menuju Masa Depan Web3 Bersama Pi
Dengan adanya Ecosystem Interface, Pi Network menegaskan komitmennya dalam membangun ekosistem Web3 yang inklusif, praktis, dan bermanfaat bagi jutaan pengguna di seluruh dunia.
Para Pioneers diajak untuk terus mengeksplorasi, mencoba aplikasi yang tersedia, serta berkontribusi dalam membentuk masa depan digital yang lebih terdesentralisasi.