IKNPOS.ID – Harga token Pi Network (PI) kembali menjadi sorotan setelah anjlok tajam dan menyentuh level terendah sepanjang sejarah di angka $0.3405. Penurunan ini terjadi hanya lima bulan setelah mencapai puncak tertinggi di $2.98 pada 26 Februari 2025, yang berarti PI telah tergerus lebih dari 88% dari nilai puncaknya.
Menurut data CoinMarketCap, saat ini harga Pi bertengger di $0.3568, mencatatkan sedikit pemulihan harian sebesar 0.62%, namun tetap berada dalam tekanan berat.
Related Post
Volume perdagangan harian tercatat sebesar $120 juta, menunjukkan aktivitas pasar yang masih cukup tinggi meski harga melorot. Kapitalisasi pasar juga ikut menyusut menjadi $2.77 miliar, dengan suplai beredar sebanyak 7.76 miliar PI dari total dan maksimal suplai yang mencapai 100 miliar PI.
Meski mainnet telah diluncurkan, banyak analis menilai ekosistem Pi Network belum sepenuhnya matang. Minimnya perkembangan developer, kurangnya utilitas nyata, serta absennya listing di exchange besar seperti Binance atau Coinbase menjadi faktor dominan mengapa pasar belum sepenuhnya menerima PI sebagai aset mapan.
Sejumlah pihak juga mengkritik model distribusi Pi yang dinilai terlalu longgar, dengan sistem mining berbasis ponsel yang justru membuat tekanan jual kian besar saat token akhirnya bisa diperdagangkan. Banyak pionir lama yang kini melepas token mereka karena tidak melihat pertumbuhan yang menjanjikan dalam jangka pendek.
Meskipun begitu, proyek ini masih memiliki basis komunitas yang sangat besar—lebih dari 60 juta pengguna terverifikasi di seluruh dunia. Optimisme masih bertahan di sebagian komunitas yang percaya bahwa Pi memiliki potensi untuk bangkit kembali apabila utilitas dan adopsi mulai dikembangkan secara serius.
Di sisi lain, rasio volume terhadap kapitalisasi pasar (4.34%) menunjukkan bahwa perputaran aset masih cukup aktif. Ini bisa menjadi peluang untuk rebound apabila sentimen berubah dan ekosistem menunjukkan tanda-tanda kemajuan nyata.
Penurunan harga Pi Network ke titik terendah bukan hanya masalah pasar semata, melainkan cerminan dari tantangan mendasar dalam pengembangan proyek. Bagi investor dan pionir, penting untuk tetap memantau roadmap dan perkembangan aplikasi ekosistem sebelum membuat keputusan.
Terverifikasi Dewan Pers