IKNPOS.ID – Pasar kripto kembali memanas! Di tengah perhatian yang biasanya tertuju pada Bitcoin, Ethereum justru mencuri spotlight dengan lonjakan harga yang mengesankan.
Dalam sebulan terakhir, harga Ethereum (ETH) melejit hingga 54%, mengungguli Bitcoin yang hanya mencatat kenaikan sekitar 10% di periode yang sama.
Fenomena ini sontak menjadi topik hangat di kalangan investor dan analis. Apa yang membuat Ethereum tiba-tiba tancap gas dan mengungguli sang “Raja Kripto”?
Mari kita kupas tuntas faktor-faktor di balik lonjakan harga Ethereum yang bikin investor harap-harap cemas.
1. Regulasi Stablecoin Dorong Optimisme Pasar Ethereum
Salah satu pemicu utama reli harga Ethereum adalah pengesahan GENIUS Act di Amerika Serikat, sebuah regulasi baru yang mengatur stablecoin. Regulasi ini membuka peluang lebih luas bagi penerbitan stablecoin berbasis mata uang fiat.
Mengapa ini penting bagi Ethereum? Karena sebagian besar stablecoin besar seperti Tether (USDT), USD Coin (USDC), dan Binance USD (BUSD) berjalan di atas jaringan Ethereum. Jika penerbitan stablecoin melonjak, permintaan akan infrastruktur Ethereum otomatis meningkat.
Tak hanya itu, raksasa ritel seperti Walmart dan Amazon dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk menerbitkan stablecoin mereka sendiri. Jika ini terwujud, Ethereum akan menjadi tulang punggung transaksi ritel digital di masa depan.
2. Gelombang Masuk Dana dari ETF Ethereum
Faktor lain yang ikut memanaskan harga Ethereum adalah arus dana besar-besaran dari produk Exchange-Traded Fund (ETF) Ethereum. Nama-nama besar seperti BlackRock, Fidelity, dan Grayscale telah meluncurkan ETF berbasis Ethereum yang kini menjadi favorit investor institusi.
Kinerja ETF ini tak main-main:
- iShares Ethereum Trust ETF (BlackRock) naik 48,9% dalam 30 hari.
- Fidelity Ethereum Fund melesat 33,1%.
- Ethereum Mini Trust ETF (Grayscale) tumbuh 49,2%.
Menurut data dari The Block, volume kumulatif transaksi ETF Ethereum telah menembus angka $123,5 miliar hingga akhir Juli 2025. Lonjakan ini menunjukkan kepercayaan investor institusi terhadap prospek Ethereum di masa depan.
3. Pembelian Massal Ethereum oleh Perusahaan Kripto
Selain dari ETF, aksi beli dari perusahaan-perusahaan kripto juga menjadi pendorong utama reli harga Ethereum. Contohnya, perusahaan penambangan Bitmine Immersion kini memegang Ethereum senilai lebih dari $2 miliar. Sementara itu, Ether Machine melaporkan akumulasi ETH sebesar $56,9 juta.