IKNPOS.ID – Komunitas Pi Network kembali dihebohkan dengan sebuah unggahan mencolok dari akun X (Twitter) @CryptoLeakvn pada awal Agustus 2025. Dalam tweetnya yang singkat namun penuh makna, ia menulis: “PiBank ready 1 Pi = $314 “. Ini menjadi sebuah pernyataan yang langsung membakar semangat para pionir sekaligus memicu perdebatan di jagat maya.
Apa Itu PiBank dan Mengapa Penting?
PiBank adalah salah satu proyek aplikasi potensial di ekosistem Pi Network yang dikabarkan akan menjadi “jembatan finansial” antara dunia Pi dan dunia nyata. Jika klaim ini benar, maka pengguna bisa menyimpan, mentransfer, bahkan mungkin mencairkan Pi Coin mereka secara legal dan sistematis melalui platform ini.
Related Post
Namun sejauh ini, belum ada konfirmasi resmi dari tim core Pi Network tentang keberadaan atau legalitas PiBank. Nama ini lebih sering muncul dalam komunitas dan unggahan-unggahan pihak ketiga.
Klaim Harga Fantastis: 1 Pi = $314
Yang lebih mengejutkan bukan hanya peluncuran PiBank, tapi angka yang disebut: 1 Pi = $314. Nilai ini jauh di atas harga Pi di pasar tertutup (antara $30–$50) dan tentunya sangat kontras dengan harga Pi IOU (di bawah $1) di bursa nonresmi seperti HTX atau BitMart.
Angka $314 sendiri bisa jadi simbolis, karena merujuk pada angka pi (π) yang identik dengan nama proyek ini. Meski begitu, banyak pionir yang memaknainya sebagai target nilai di masa depan—sebuah bentuk optimisme terhadap potensi ekosistem.
Kenyataan atau Sekadar Gimmick?
Klaim ini belum dapat diverifikasi secara independen. Tidak ada bukti kuat bahwa PiBank benar-benar telah beroperasi atau bahwa nilai tukar $314 akan benar-benar berlaku di pasar terbuka. Namun, unggahan ini telah mencuri perhatian ribuan pengguna dan memperkuat keyakinan bahwa ekosistem Pi sedang bergerak menuju realisasi nilai nyata.
Beberapa tokoh komunitas menilai unggahan seperti ini bisa membantu meningkatkan sentimen positif, walaupun tetap harus dibarengi dengan edukasi agar pionir tidak mudah terjebak hype tanpa dasar hukum dan teknis yang jelas.
Terverifikasi Dewan Pers