IKNPOS.ID – Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) terus bergerak maju. Otorita IKN menargetkan sedikitnya 109 unit rumah tapak modern bisa mulai dihuni pada tahun 2028.
Hunian ini akan menjadi tempat tinggal pertama bagi keluarga yang menetap di kawasan inti pemerintahan baru Indonesia di Penajam, Kalimantan Timur.
Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN, Sudiro Roi Santoso, mengatakan rumah tapak modern ini akan menjadi cikal bakal kehidupan di IKN.
“Sesuai rencana, dua tahun setelah konstruksi dimulai, 109 keluarga pertama akan menempati rumah tapak modern di IKN,” ujarnya saat ditanya mengenai persiapan hunian di kawasan inti, belum lama ini.
Konsep Ramah Lingkungan dan Efisiensi Energi
Rumah tapak modern di IKN dibangun dengan konsep ramah lingkungan dan efisiensi energi. Hal ini sejalan dengan visi IKN sebagai kota hijau dan berkelanjutan.
Hunian bukan hanya sekadar tempat tinggal, tetapi juga berfungsi membentuk komunitas pertama yang akan menghidupkan kawasan inti. Fasilitas penunjang juga dipersiapkan agar penghuni memiliki kenyamanan dalam aktivitas sehari-hari.
“Pembangunan ini adalah awal terbentuknya komunitas modern yang akan menghidupkan jantung kota IKN,” tambah Sudiro.
PT Intiland Development Gandeng Perusahaan Konstruksi Tiongkok
Pembangunan rumah tapak modern di IKN dipercayakan kepada PT Intiland Development Tbk.
Perusahaan properti ini bekerja sama dengan perusahaan konstruksi asal Tiongkok, Camce, Beijing, untuk mempercepat pembangunan sekaligus menjaga kualitas bangunan.
Proyek ini menggunakan skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha – Availability Payment (KPBU-AP).
Artinya, pihak swasta membangun terlebih dahulu, kemudian pemerintah akan membayar secara bertahap setelah proyek selesai.
“Apabila semua proses perizinan, desain, dan pembiayaan sudah beres, konstruksi bisa dimulai pada awal 2026,” jelas Sudiro.
Lahan Sudah Disiapkan, Konstruksi Dimulai 2026
Sebagian lahan untuk rumah tapak modern sudah dibersihkan. Jalur akses serta utilitas dasar tengah dipersiapkan agar pembangunan bisa dimulai sesuai jadwal.
Jika berjalan lancar, konstruksi 109 unit rumah tapak modern akan rampung tepat waktu sehingga bisa dihuni pada 2028.
Rumah tapak modern sendiri merupakan hunian yang dibangun langsung di atas tanah (tapak), dengan desain arsitektur modern yang menekankan pada fungsi, bentuk, dan material berkualitas.