IKNPOS.ID – Komunitas Pi Network mendesak agar Pi Core Team (PCT) atau Tim Inti Pi Network segera mengumumkan open-source code mainnet dan peluncuran penuh. Mereka meyakinin, open mainnet itu menjadi pemicu besar mengubah arah harga Pi secara drastis.
Kripto teratas Bitcoin mencetak rekor tertinggi dalam gelombang bull market yang terjadi belakangan ini. Sejumlah altcoin juga mengalami penguatan signifikan.
Namun ironinya harga Pi Network tetap tertahan di bawah angka $0,50. Padahal jaringan ini memiliki puluhan juta pengguna atau disebut Pioneer di seluruh dunia.
Fenomena stagnasi harga ini menimbulkan berbagai spekulasi di kalangan komunitas kripto. Di satu sisi, ada keyakinan bahwa ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang oleh Pi Core Team (PCT) atau Tim Inti Pi Network.
Namun di sisi lain, banyak pihak menilai bahwa kepercayaan komunitas mulai tergerus akibat kurangnya aksi nyata dalam peluncuran mainnet terbuka dan harga yang tidak menunjukkan tanda-tanda apresiasi selama fase bull run saat ini.
Beberapa pengguna aktif di media sosial bahkan menyatakan bahwa market tidak lagi menaruh harapan tinggi pada masa depan Pi Network.
Meskipun jaringan ini memiliki potensi pengguna yang masif, absennya keputusan strategis dari PCT di momen krusial seperti sekarang justru menimbulkan pertanyaan besar.
Apakah Pi benar-benar akan memanfaatkan peluang emas di tengah reli pasar, atau akan tertinggal oleh momentum yang semakin kuat?
Dalam sebuah unggahan di platform X oleh akun komunitas Pi, disebutkan bahwa jika PCT mampu mengumumkan open-source code mainnet dan peluncuran penuh dalam satu hari, hal tersebut bisa menjadi pemicu besar yang mengubah arah harga Pi secara drastis.
Bull market bukan hanya fase spekulatif, tetapi juga saat yang paling tepat untuk membuktikan eksistensi proyek di mata investor, komunitas, dan pengembang global.
Namun hingga kini, belum ada kepastian atau tanggal resmi dari PCT terkait peluncuran penuh mainnet terbuka.
Sementara proyek-proyek lain terus meraih perhatian investor, Pi justru masih bergulat dengan fase transisi dan proses validasi KYC yang belum merata di semua wilayah.