Semua ini menjadi fondasi kokoh menuju langkah besar berikutnya: kemungkinan besar listing di Binance.
Dipakai di Dunia Nyata, Bukan Sekadar Aset Spekulatif
Salah satu pembeda utama Pi dari proyek kripto lainnya adalah tingkat adopsi di dunia nyata. Saat ini, lebih dari 27.000 merchant di Asia, Afrika, dan Amerika Latin telah menerima Pi sebagai alat pembayaran.
Fitur “Buy Pi” di aplikasi dompet Pi Wallet kini juga telah aktif, memungkinkan pengguna membeli Pi dengan mata uang fiat. Langkah ini makin mempertegas ambisi Pi untuk menjadi jembatan antara keuangan konvensional dan dunia kripto.
Pi Network memang sempat diragukan karena keterlambatan peluncuran Open Mainnet. Namun, sejak Februari 2025, proyek ini menunjukkan progres signifikan: Open Mainnet telah aktif dan proses listing di sejumlah bursa kripto dimulai di kuartal pertama.
Kepercayaan komunitas pun kembali terbangun. Banyak yang meyakini bahwa listing di Binance tinggal menunggu waktu.
Volume Perdagangan Meningkat, Harga Bergerak
Harga Pi Coin hari ini berada di kisaran $0,4375 atau sekitar Rp7.000-an, mencatatkan penurunan tipis. Namun, volume perdagangan justru melonjak lebih dari 38% dalam 24 jam terakhir, mencapai $51 juta. Ini sering kali menjadi pertanda awal akan adanya pengumuman besar.
Apakah Listing di Binance Sudah Dekat?
Dengan ekosistem yang matang, komunitas solid, adopsi dunia nyata, dan volume perdagangan yang meningkat, banyak analis percaya bahwa listing Pi Coin di Binance tinggal menunggu waktu.
Jika benar terjadi, ini bukan hanya sekadar pencapaian teknis, tetapi juga validasi atas perjuangan jutaan Pioneers di seluruh dunia. Saat itu tiba, Pi Network benar-benar akan memasuki babak baru dalam sejarahnya.