Jika benar demikian, langkah ini bisa mempercepat tercapainya Global Consensus Value (GCV), di mana harga Pi ditentukan oleh utilitas dan kesepakatan komunitas—bukan semata spekulasi pasar luar.
Meski fitur “Buy” menuai antusiasme tinggi, sejumlah pionir juga mengingatkan pentingnya kesiapan infrastruktur. Beberapa poin yang perlu diperhatikan:
– Bagaimana metode pembelian akan diverifikasi secara aman?
– Apakah transaksi membutuhkan KYC tambahan atau terintegrasi dengan fitur merchant?
– Akankah fitur ini membuka jalan untuk pembelian lintas negara?
Semua pertanyaan ini tentu akan terjawab seiring waktu. Yang jelas, kehadiran tombol “Buy” menandai perubahan besar dalam pendekatan Pi terhadap adopsi massal.
Tombol “Buy” di Pi Wallet bukan hanya fitur baru, ia adalah batu loncatan menuju era baru dalam sejarah Pi Network. Fitur ini membawa harapan besar bagi jutaan pengguna bahwa Pi bukan lagi sekadar visi, melainkan alat transaksi nyata yang bisa digunakan dan dimiliki siapa pun.
Jika infrastruktur mendukung dan integrasi berjalan lancar, maka langkah kecil ini bisa menjadi loncatan besar menuju nilai yang lebih tinggi, baik secara teknis maupun simbolis.
Pi bukan sekadar ditambang, kini ia bisa dibeli. Dan mungkin, sebentar lagi bisa digunakan di seluruh dunia.