IKNPOS.ID – Pi Network memicu antusiasme dengan fitur-fitur tersembunyi Binance di dompetnya. Mungkinkah listing Pi Coin di Binance akan segera terwujud?
Pi Network mungkin baru saja membocorkan langkah paling signifikan.
Sebuah potensi integrasi dengan Binance, yang bisa membawa PI coin ke jutaan pedagang global.
Hal ini telah memicu kembali rumor seputar kemungkinan pencatatan Pi coin.
Petunjuk Tersembunyi di Dompet Pi Network Timbulkan Momentum Bullish
Pembaruan kecil di dalam Dompet Pi Network telah menimbulkan antusiasme di komunitas Pi.
Tangkapan layar yang beredar online menunjukkan dua opsi dukungan baru di bawah tab Bantuan & Dukungan dompet:
- Dukungan Binance Connect
- Dukungan Binance P2P
Hal ini memang tidak langsung mengonfirmasi perdagangan Pi Coin di Binance.
Namun, banyak orang menganggap bahwa Pi Network sengaja memberikan sinyal bahwa mereka menyelaraskan diri dengan bursa terbesar di dunia.
Binance Connect pernah menjadi layanan on-ramp fiat bursa tersebut.
Sementara Binance P2P tetap menjadi pasar kripto peer-to-peer terbesar secara global.
Pemimpin komunitas PI, Tn. Spock, mengungkapkan kegembiraannya atas pembaruan ini.
Kemunculan fitur-fitur ini menunjukkan bahwa tim inti Pi Network diam-diam sedang membangun infrastruktur untuk memindahkan Pi Coin dari fase uji coba tertutup ke pasar publik yang lebih luas.
Jika Pi Coin dapat diperdagangkan melalui Binance P2P, langkah besar tercipta.
Jutaan pengguna PI akan dapat menukar token secara langsung dengan mata uang fiat.
Mereka juga bisa membuka likuiditas nyata dan utilitas praktis untuk pertama kalinya.
Selama berbulan-bulan, komunitas telah berspekulasi tentang kapan PI akhirnya akan hadir di Binance.
Bursa seperti Gate.io, Bitget, MEXC, dan OKX telah mendaftarkan jaringan ini.
Namun, Binance akan menjadi langkah signifikan menuju penerimaan yang luas.
Mengapa Listing di Binance Masih Harus Menunggu?
Dalam kampanye “Vote to List”, Binance sebelumnya menolak untuk mendaftarkan Pi Network.
Mereka menyoroti kurangnya kode sumber terbuka PI, keterbatasan kegunaan, masalah sentralisasi, dan likuiditas yang tidak memadai.
