IKNPOS.ID – Seiring kecerdasan buatan (AI) menjadi pusat inovasi teknologi, proyek-proyek blockchain seperti Pi Coin mulai memanfaatkan gelombang disruptif ini.
Dengan pasar AI yang diproyeksikan mencapai $16 triliun pada tahun 2030, para analis kripto kini mengevaluasi token mana yang paling diuntungkan.
Pi Coin dengan cepat muncul sebagai salah satu pesaing yang paling banyak dibicarakan, meskipun harganya stagnan belakangan ini.
Pi Network sendiri semakin gencar mengembangkan kecerdasan buatan (AI).
Analis kripto Mr. Spock yakin hal ini dapat melejitkan Pi Coin ke peringkat teratas pada tahun 2030.
Jika Pi menguasai 1-5% dari proyeksi pasar AI global senilai $16 triliun, kapitalisasi pasarnya dapat melonjak dari $3,53 miliar menjadi lebih dari $160 miliar.
Ini berarti imbal hasil 46 hingga 200 kali lipat bagi investor awal.
Mengendalikan Gelombang AI
Selama perayaan Pi2Day bulan lalu, Tim Inti Pi memperkenalkan Pi App Studio dan menegaskan kembali komitmennya terhadap integrasi AI.
Dengan infrastruktur yang terdesentralisasi dan siap untuk AI, Pi Network bertujuan untuk menjadi blockchain pertama yang sepenuhnya dioptimalkan untuk kecerdasan buatan.
Tn. Spock menunjuk platform GenAI dan alat pengembang jaringan sebagai pendorong utama untuk membangun aplikasi yang digerakkan oleh AI.
Visi jangka panjang Pi Network adalah untuk mendorong ekonomi digital yang didukung data.
Di mana pengembang dan pengguna mendapatkan manfaat langsung dari utilitas AI yang dibangun di rantai.
Prakiraan Harga Pi Coin untuk 2030
Menurut Spock, jika Pi Coin mengamankan bahkan 1% saham di pasar AI, valuasinya dapat melonjak hingga $160 miliar.
Kondisi ini bis mendorong harga token di atas $21.
Pada pangsa pasar 5%, harga Pi dapat mencapai $100 atau lebih, menandai kenaikan 200x.
Meskipun saat ini diperdagangkan di bawah $0,50 dan berada di peringkat ke-30 dalam peringkat kripto, potensi jangka panjangnya tampak eksplosif jika Pi memenuhi rencananya.
Harapan untuk Jangka Pendek
Namun, dalam jangka pendek, Pi Coin menghadapi tekanan penurunan.