IKNPOS.ID – Nilai mata uang kripto Pi Network (PI) kini berada dalam kondisi yang mengkhawatirkan. Setelah kehilangan lebih dari 85% dari nilai tertingginya sejak awal tahun, harga PI kini mendekati titik terendah sepanjang sejarahnya.
Saat ini, satu-satunya hal yang menahan harga PI agar tidak terus turun adalah support di level $0,40. Jika level ini jebol, harga bisa makin anjlok karena tidak ada area support kuat di bawahnya.
Analisis dari grafik harian menunjukkan bahwa sejak puncak harga di Februari, PI terus bergerak di bawah garis tren penurunan. Dua kali sebelumnya—pada April dan Juni—harga sempat turun ke $0,40, namun berhasil memantul naik berkat dorongan pembeli. Tapi kali ini berbeda: kekuatan beli terlihat melemah, dan harga kembali turun ke dekat level kritis tersebut.
Jika benar-benar turun melewati $0,40, maka harga bisa jatuh lebih jauh, bahkan diperkirakan menuju area $0,082, berdasarkan perhitungan Fibonacci retracement.
Indikator Teknis Masih Negatif
Indikator seperti Relative Strength Index (RSI) juga menunjukkan sinyal lemah. Tren RSI saat ini mengarah turun, memperkuat prediksi bahwa pergerakan harga masih didominasi oleh tekanan jual (bearish).
Masih Adakah Harapan untuk Pulih?
Meskipun situasi terlihat suram di grafik harian, grafik dalam skala waktu yang lebih pendek (6 jam) memberikan sedikit harapan. Harga PI saat ini membentuk pola descending parallel channel sebuah pola yang kadang menandakan bahwa penurunan hanya bersifat sementara.
Jika harga menyentuh garis bawah dari channel ini (sekitar $0,38) dan memantul naik, bisa jadi itu adalah awal dari pembalikan tren ke arah bullish. Namun, hingga saat ini, belum ada indikator kuat yang mendukung skenario ini. Pola gelombang yang mungkin terjadi pun masih dianggap tidak umum dan kurang meyakinkan.
Secara keseluruhan, kondisi pasar dan teknikal Pi Network masih cenderung negatif. Tanpa sinyal kuat dari pasar atau pembeli, kemungkinan besar harga PI akan menembus support dan mencetak titik terendah baru.