IKNPOS.ID – Harga Pi Coin (PI) kembali menunjukkan pergerakan positif setelah sebelumnya stagnan. Kabar terbaru soal kemitraan strategis antara Pi Network dan platform keuangan digital Zypto memberi dorongan pada nilai PI yang tercatat naik sekitar 2,3% dalam 24 jam terakhir.
Namun, sentimen pasar belum sepenuhnya pulih. Pasalnya, bayang-bayang unlock token dalam jumlah besar masih menjadi faktor penekan di balik euforia kenaikan ini.
Kemitraan dengan Zypto Angkat Harga
Pi Network resmi menambahkan Zypto ke dalam daftar bisnis yang sudah lolos program Know Your Business (KYB). Zypto sendiri adalah platform dompet kripto dan pembayaran lintas-chain yang memungkinkan pengguna melakukan berbagai transaksi, mulai dari top-up kartu VISA, pembayaran tagihan, hingga pembelian voucher—semuanya kini bisa dilakukan menggunakan koin PI.
Kabar ini disambut positif oleh komunitas, karena menjadi bukti nyata bahwa Pi Network terus memperluas utilitas nyata bagi penggunanya. Seiring dengan diumumkannya kerja sama tersebut, harga Pi Coin tercatat mengalami kenaikan sekitar 2,3%, menunjukkan adanya dorongan optimisme dari pasar.
Optimisme vs Kekhawatiran: Token Unlock Menanti
Meskipun harga naik, para analis dan komunitas kripto tetap waspada. Dalam 30 hari ke depan, lebih dari 300 juta token PI dijadwalkan untuk di-unlock, dengan gelombang terbesar terjadi pada 4 Juli 2025, yakni sebanyak 19,4 juta token. Kondisi ini memunculkan kekhawatiran akan potensi tekanan jual besar-besaran yang bisa menekan harga kembali ke bawah.
Sejumlah pemegang PI yang selama ini tidak bisa melakukan transfer karena wallet terkunci akan mulai memiliki akses terhadap token mereka. Jika sebagian besar dari token tersebut langsung dilepas ke pasar, ada potensi besar harga PI mengalami koreksi tajam.
Pasar Masih Sideways, Tapi Likuiditas Meningkat
Meski belum menembus level signifikan, pergerakan harga Pi Coin masih bertahan di kisaran US$0,47–0,50. Volume perdagangan di sejumlah bursa terdesentralisasi pun menunjukkan peningkatan moderat, menandakan adanya peningkatan minat dari trader jangka pendek maupun holder yang mulai aktif kembali.